Jakarta, MINA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini per 13 Mei 2020.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ani Ruspitawati memaparkan, sebanyak 1.277 orang dinyatakan telah sembuh dari total 5.437 orang kasus positif, sementara jumlah pasien meninggal menjadi sebanyak 461 orang.
“1.833 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan 1.866 orang melakukan self isolation di rumah,” terang Ani, demikian keterangan yang diterima MINA.
Ia menjelaskan, secara kumulatif, pemeriksaan PCR yang telah dilakukan di DKI Jakarta sampai dengan 12 Mei 2020 sebanyak 93.879 sampel.
Baca Juga: Silaknas 2024, ICMI Undang Presiden dan Wapres
Sedangkan, tes PCR pada 12 Mei 2020 dilakukan pada 2.606 orang. Sebanyak 1.564 tes dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 134 positif dan 1.430 negatif.
Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 2.407 orang. Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 8.866 orang (8.677 sudah selesai dipantau dan 189 masih dipantau) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 7.159 orang (6.560 sudah pulang dari perawatan dan 599 masih dirawat).
Ia menerangkan, untuk rapid test masih terus berlangsung di enam wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).
Total sebanyak 95.301 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif COVID-19 sebesar empat persen, dengan rincian 3.671 orang dinyatakan reaktif COVID-19 dan 91.630 orang dinyatakan non-reaktif.
Baca Juga: Taiwan Rayakan 48 Tahun Kerja Sama Pertanian dengan Indonesia
Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga telah memberikan layanan kesehatan jiwa (mental) terhadap masyarakat yang terdampak COVID-19.
Selain itu, masyarakat juga dapat mengakses layanan konsultasi online melalui aplikasi sahabat jiwa (berbasis website) pada situs https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id. (R/R8/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Prof El-Awaisi: Makkah Tempat Hidayah, Madinah Tempat Rahmat, Baitul Maqdis Tempat Jihad