Banda Aceh, MINA – Lembaga kepalestinaan yang fokus urusan ibu dan anak, Maemuna Center Indonesia (MaeCI) mengadakan silaturahim ke Rumoh Manuskrip Aceh pada Selasa (27/5).
Kegiatan itu dihadiri oleh Ketua Maemuna Center, Onny Firyanti Hamidi, beserta tim, termasuk Ir. Edy Wahyudi yang dikenal atas pengalaman luasnya dalam bidang kemanusiaan dan pernah tinggal di Gaza, Palestina.
Tarmizi A. Hamid, selaku tuan rumah menyambut hangat kedatangan tim Maemuna Center dan memberikan kesempatan untuk melihat koleksi manuskrip Aceh yang berusia ratusan tahun. Koleksi ini merupakan warisan berharga dari Kesultanan Aceh yang mencerminkan kejayaan Islam di Asia Tenggara.
Onny mengungkapkan kekagumannya terhadap koleksi manuskrip tersebut. “Saya kagum melihat koleksi Manuskrip Aceh yang begitu bernilai. Tidak menyangka Aceh masih memiliki peninggalan kesultanan Islam terbesar Asia Tenggara yang masih tersimpan utuh. Semoga Allah SWT selalu memberikan perlindungan dan keberkahan kepada Cek Midi yang telah menyelamatkan warisan dunia Islam yang sangat berharga ini untuk generasi ke depan,” ujarnya.
Baca Juga: Pemerintah RI Tetapkan 1 Dzulhijjah 1446 H Rabu 28 Mei 2025
Hal senada diungkapkan Ir. Edy Wahyudi. “Warisan dunia Islam yang dikoleksi oleh Cek Midi sangat bernilai dan penting untuk diketahui karena hanya dengan bukti sejarah inilah kebesaran Islam dan kejayaan Aceh Darussalam bisa diketahui oleh dunia dan generasi penerus,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, MaeCI juga mengajak masyarakat untuk mendukung penggalangan dana untuk pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Indonesia di Gaza. “Dukungan Anda sangat berarti untuk saudara-saudara kita di Gaza,” ujar Onny. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ayam Goreng Widuran Solo Ternyata Nonhalal, LPPOM MUI Desak Transparansi dan Tindakan Tegas