Dato Rusly Abdullah: Muslim Hendaknya Menjadi Insan Fungsional

Muhajirun, MINA – Dato Rusly Abdullah, pakar kuliner asal Malaysia mengatakan, setiap Muslim hendaknya menjadi insan fungsional dan bermanfaat bagi sekitarnya.

“Karena itu manifestasi bagi sebuah umat atau bangsa yang merdeka adalah manakala mayoritas rakyatnya fungsional,” ujarnya pada Tabligh Akbar Jama’ah Muslimin (Hizbullah) di Masjid An-Nubuwwah Kompleks Pesantren Al-Fatah Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Ahad (6/5/2018).

Menurutnya, sebagai Muslim memberi nilai tambah atas bahan dan layanan merupakan bagian dari amal shalih.

Ia menyebutkan, umumnya nilai tambah pada sektor makanan, minuman, kosmetika dan pakaian dikuasai non-Muslim.

Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

“Situasi ini tidak dapat lepas dari fardhu kifayah setiap orang Islam. Bahkan berdosa bila kepincangan ini berterusan berlaku dalam harian Muslim,” imbuhnya di hadapan puluhan ribu jamaah yang jadir dari berbagai penjuru tanah air dan luar negeri.

Saat ini lanjutnya, 70% sampai 90% produk berbentuk barang maupun jasa yang menjadi hajat hidup umat Islam adalah buatan non-Muslim.

“Padahal Allah memerintahkan kita untuk beramal shalih dan Nabi menekankan kita untuk menjadi manusis yang paling banyak memberi manfaat untuk sesama,” ujarnya. (L/RS2/P2).

Miraj News Agency (MINA)

Baca Juga: Lomba Cerdas Cermat dan Pidato tentang Palestina Jadi Puncak Festival Baitul Maqdis Samarinda