Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

DDII Kutuk Pembantaian Massal Oleh Militer Myanmar

kurnia - Selasa, 5 September 2017 - 19:35 WIB

Selasa, 5 September 2017 - 19:35 WIB

1203 Views ㅤ

Ketua Umum Dewan Dawah Islamiyah Indonesia, Mohammad Siddik

DDII-300x160.jpg" alt="" width="300" height="160" /> Ketua Umum Dewan Dawah Islamiyah Indonesia, Mohammad Siddik

Jakarta, MINA – Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) mengutuk tragedi pembantaian massal  (Genocide) oleh militer Myanmar terhadap penduduk muslim Rohingnya di Provinsi Rakhine.

“Kami mendesak pemerintah Myanmar segera menghentikan kejahatan kemanusiaan yang melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) terhadap muslim Rohingya itu,” kata Ketua Umum DDII Mohammad Siddik dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (5/9).

“Kami juga mendesak Aung San Suu Kyi sebagai pemegang Nobel Perdamaian segera mengambil tindakan yang diperlukan untuk menghentikan kejahatan kemanusiaan di Rakhine,” tegas Siddik

DDII mengusulkan kepada organisasi regional maupun internasional seperti Association of Southeast Asian Nations (ASEAN), Organisasi Konferensi Islam (OKI) dan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) agar segera memblokade negara Myanmar baik di bidang ekonomi maupun militer.

Baca Juga: Prediksi Cuaca Jakarta Akhir Pekan Ini Diguyur Hujan 

Dia juga mengusulkan kepada anggota negara ASEAN untuk mengadakan sidang luar biasa tentang masalah ini.

DDII meminta Mahkamah Internasional untuk mengadili Jenderal Min Aung Hlaing dan Biksu Ashin Wirathu sebagai penjahat kemanusiaan. DDII mendesak kepada presiden Joko Widodo untuk serius mengirimkan bantuan kemanusiaan baik berupa produk pangan, obat-obatan maupun dana kemanusiaan termasuk mendirikan Rumah Sakit dan Masjid di Rakhine.

“Pihaknya menghimbau kepada seluruh umat Islam baik di Indonesia maupun di seluruh dunia untuk menyatakan solidaritasnya dalam bentuk resolusi bantuan kemanusiaan dan membaca Qunut Nazilah dalam shalat,” jelas Siddik.

DDII juga siap mengirim mujahid-mujahid da’wah ke  Rakhine untuk membantu muslim Rohingnya memperoleh keadilan dari pemerintahan Myanmar. (R/R03/P1)

Baca Juga: Menag Tekankan Pentingnya Diplomasi Agama dan Green Theology untuk Pelestarian Lingkungan

Miraj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Internasional
Internasional
Indonesia
Indonesia
Kolom
MINA Preneur