Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demonstrasi Pekan Ke-23 Warga Israel : Saatnya Lengserkan Netanyahu

Ali Farkhan Tsani - Ahad, 11 Juni 2023 - 06:57 WIB

Ahad, 11 Juni 2023 - 06:57 WIB

13 Views

Demonstrators lift banners during a rally protesting the Israeli government's judicial overhaul bill in Tel Aviv on June 10, 2023. (Photo by JACK GUEZ / AFP)

Tel Aviv, MINA – Memasuki pekan ke-23 berturut-turut, Sabtu malam (10/6) demonstrasi warga Israel menentang pemerintah Benjamin Netanyahu mengusung slogan “Saatnya lengserkan PM Benjamin Netanyahu”.

Puluhan ribu warga di pusat kota Tel Aviv turun ke jalan beberapa hari sebelum pemilihan panitia pengangkatan hakim. Quds Press melaporkan.

Aksi massa warga Israel juga terlihat di jalanan kota Haifa, Hadera, Beersheba, Ashdod, dan Eilat dan puluhan lokasi lainnya.

Terbentang spanduk besar di Jalan Kaplan, Tel Aviv bertuliskan “Saatnya menggulingkan diktator” dan “Pemerintahan yang memalukan”.

Baca Juga: [POPULER MINA] Sidang Umum PBB, Kejahatan Israel di Gaza Masih Berlangsung 

Penyelenggara protes mengumumkan, pesan demonstrasi kali ini menghadang tanggal pemungutan suara perwakilan Knesset Rabu di Komite Pengangkatan Hakim.

Di Kaisarea, ribuan warga berdemonstrasi di depan hotel tempat Netanyahu bertemu dengan Menteri Kehakiman Yarliv Levin.

Selama 23 pekan berturut-turut, ratusan ribu warga Israel telah berdemonstrasi menentang rencana “reformasi peradilan” yang ingin diterapkan pemerintah Netanyahu.

Pada 27 Maret, Netanyahu mengumumkan penangguhan rencana untuk memberikan kesempatan dialog, setelah intensifikasi protes dan dimulainya pemogokan umum, dan munculnya ketegangan dalam koalisi yang berkuasa.

Baca Juga: 361 Tenaga Medis Ditahan di Penjara Zionis

Para demonstran protes, menuntut agar rencana tersebut dibatalkan sepenuhnya. (T/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Komite Presidensial Gereja: Israel Hancurkan Keberadaan Umat Kristen di Palestina

Rekomendasi untuk Anda