Palu, MINA – Dewan Da’wah Islam Indonesia (DDII) Kabupaten Tojo Una-Una (Touna), Sulawesi Tengah, menggelar Training Manajemen Program dan Jurnalistik Da’wah untuk para aktivis dakwah dan kemanusiaan pada Selasa-Rabu, 17-18 Juli.
Kegiatan ini diikuti aktivis perwakilan dari Dewan Da’wah, dan Pelajar Islam Indonesia (PII) setempat dengan beragam profesinya. Agung Gumelar dan Nurbowo dari Laznas Dewan Da’wah Pusat menjadi narasumber acara tersebut. “Kegiatan ini didukung dan difasilitasi Ketua DPRD KabTouna, Gusnar A Suleman,” kata Ketua Dewan Da’wah Touna, Marwin.
Mantan Ketua FPI Touna tersebut juga menjamu para peserta makan siang di kediaman pribadinya.
Materi training meliputi manajerial organisasi dan publikasi Dakwah. Juga , dilengkapi workshop pemberdayaan masyarakat melalui optimalisasi zakat, infaq, dan sedekah (ZIS).
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Para peserta melakukan simulasi untuk mengetahui problematika yang sering terjadi di masyarakat Touna. Studi kasus dilakukan dengan permasalahan pada dusun Pada Fuyu dan Tanjung Lemo.
Gusnar yang sudah menjabat dua periode sempat menjenguk training yang dilaksanakan di Ruang Aspirasi DPRD Touna, Kota Ampana.
“Materi training ini berguna untuk membantu pemerintah membangun wilayah,” ujar Gusnar.
Sebagai kenangan, peserta training mendapatkan makalah tazakka dan buku ‘Pendeta Islam’ Naik Haji yang disusun Nurbowo yang berisi kisah-kisah inspiratif Da’i Dewan Da’wah dari berbagai wilayah pedalaman nusantara. (R/R03/P1)
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
Mi’raj News Agency (MINA)