Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dinas Kesehatan DKI: Ada 59 Kasus Mpox di Jakarta

Widi Kusnadi Editor : Rana Setiawan - Senin, 26 Agustus 2024 - 21:27 WIB

Senin, 26 Agustus 2024 - 21:27 WIB

9 Views

Ilustrasi Mpox (cacar monyet) yang menginfeksi warga Kongo, Afrika Tengah. (Foto: Arise News)

Jakarta, MINA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Dinas Kesehatan mencatat terdapat sebanyak 59 kasus terkonfirmasi cacar monyet (Monkeypox/Mpox) sejak 13 Oktober 2023 hingga 19 Agustus 2024.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati mengatakan, kasus Mpox tersebar di delapan kecamatan di Jakarta.

“Adapun kasus-kasus tersebut ditemukan di Ciracas, Grogol Petamburan, Jatinegara, Kebon Jeruk, Matraman, Pasar Minggu, Tanah Abang dan Tanjung Priok. Seluruh kasus ditemukan pada warga berusia 21 sampai 50 tahun,” katanya di Jakarta, Senin (26/8).

Kasus Mpox di Indonesia khususnya di Jakarta terus menjadi perhatian meskipun status pandemi telah dicabut oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada 5 Mei 2023.

Baca Juga: Kemenkes Klaim Vaksin MPOX Sudah Disetujui WHO, BPOM

Gambaran klinis pasien Mpox pada wabah 2022 dan 2023 berupa demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, kelelahan tubuh disertai ruam atau lesi berupa lenting atau gelembung kecil keputihan dengan bagian tengah yang berwarna gelap.

Ani mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI terus menjalankan sistem cegah tangkal terhadap Mpox meliputi promosi kesehatan terkait pencegahan dan penularan Mpox, pelaporan penemuan kasus melalui rumah sakit dan Puskesmas. []

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kemenkes Minta Masyarakat Segera Periksakan Diri Jika Alami Gejala Mpox

Tagmpox

Rekomendasi untuk Anda

MINA Health
MINA Health
MINA Health
MINA Health
MINA Health
Indonesia
Palestina
Indonesia
MINA Health