Jakarta, MINA – Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia menyampaikan, kasus positif aktif pada anak di bawah usia 18 tahun masih bertambah.
“Sebanyak 12% dari 7.680 kasus positif hari ini adalah anak-anak di bawah usia 18 tahun, dengan rincian, yaitu 695 kasus adalah anak usia 6 – 18 tahun dan 252 kasus adalah anak usia 0 – 5 tahun. Sedangkan, 6.006 kasus adalah usia 19 – 59 tahun dan 727 kasus adalah usia 60 tahun ke atas,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (30/6).
“Untuk itu, penting sekali bagi para orang tua agar menjaga anak-anaknya lebih ketat dan menghindari keluar rumah membawa anak-anak. Sebisa mungkin lakukan aktivitas di rumah saja bersama anak, karena kasus positif pada anak saat ini masih tinggi,” tambahnya.
Berdasarkan data terkini Dinkes DKI, sebanyak 20.932 orang dites PCR dengan hasil 7.680 positif dan 13.252 negatif.
Baca Juga: Menag RI dan Dubes Sudan Bahas Kerja Sama Pendidikan
Kemudian, jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 4.116 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 70.039 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 543.468 kasus.
Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 464.943 dengan tingkat kesembuhan 85,6%, dan total 8.486 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6%.
Selain itu, Dwi juga menyampaikan mengenai vaksinasi, di mana total dosis 1 saat ini sebanyak 4.365.649 orang (49,5%), dengan jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 132.687 orang.
Baca Juga: Mendikti Sampaikan Tiga Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia
Total dosis 2 kini mencapai 1.920.245 orang (21,8%), dengan jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 2.583 orang.
Ia menyebut, capaian vaksinasi untuk warga usia 18-59 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 47,6% dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 17,5%.
“Sedangkan, pada kelompok lansia, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan sebanyak 65,8% dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 58,7%. Sementara vaksinasi gotong royong, untuk dosis 1 telah diberikan kepada 83.416 orang dan dosis 2 sebanyak 26.606 orang,” jelasnya. (R/SR/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kedutaan Besar Sudan Sediakan Pengajar Bahasa Arab untuk Pondok Pesantren