Bandar Lampung, MINA – Psikolog asal Yogyakarta dan Lampung akan menggelar event online melalui Google Meet pada Selasa (19/05) pukul 15.00 WIB.
Menurut rilis yang diterima MINA, rencananya event yang diselenggarakan bertujuan membangun entrepreneurship yang sehat di kala Pandemi Corona.
Inisiator Workshop Ine Laynazka mengatakan event tersebut bertujuan mengedukasi masyarakat Lampung, khususnya mereka yang tidak memiliki kepastian penghasilan akibat dirumahkan maupun terkena pemutusan hubungan kerja.
Ia juga menyampaikan banyaknya contoh seperti karyawan perusahaan yang sedang dirumahkan atau bekerja tanpa gaji sehingga merasakan kecemasan yang berlebihan.
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
“Kita mau mengedukasi terkait mental entrepreneurship agar tetap sehat secara pikiran maupun psikis dalan kondisi seperti ini, agar beberapa inisiatif dalam diri kita maupun kekuatan yang ada dalam diri kita itu, muncul bahkan bisa sangat produktif,” jelasnya.
Menurutnya, memulai bisnis merupakan solusi yang paling mungkin, namun kendalanya masyarakat takut gagal, apalagi kondisi perekonomian sedang tidak stabil, sedangkan pengusaha yang sudah bertahun-tahun menahkodai usaha tertentu harus putar otak untuk mempertahankan bisnisnya.
Oleh karena itu, Workshop ini sangat penting untuk terus mempertahankan bisnis sehingga sustain dikala pandemi. Atau bahkan owner bisnis tersebut seharusnya memikirkan beberapa inisiatif yang berbeda di kala pandemi seperti ini.
Ine menambahkan manfaatnya untuk peserta bisa dapat beradaptasi dengan segala perubahan di masa pandemi dan menjadikan bisnis peserta menjadi lebih baik lagi tentunya dengan ilmu.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
“Kita akan memberikan knowledge terkait bisnisnya dan membangun mental yang sehat untuk bisnisnya sendiri dengan narasumber terpercaya Ari Garda Nandajaya M.Psi, juga Himawan Susanto M.Psi, Psikolog dan founder AUVA Consulting yang akan memberikan materi terkait dengan strategi memilih, membangun bisnis yang sustain dikala pandemi,” katanya.
Untuk mengikuti event ini cukup klik link bit.ly/daftarkulwapsikolog dengan mendonasikan rejekinya seikhlasnya. Kemudian peserta akan dimasukan kedalam group WhatsApp koordinasi. Donasi yang terkumpul akan disalurkan melalui ACT Lampung dan diimplementasikan dalam bentuk paket pangan dan sembako.
Sementara Marketing Komunikasi ACT Lampung Hermawan Wahyu Saputra mengatakan inisiasi Workshop bareng dua psikolog asal Yogyakarta dan Lampung ini sangat penting karena menurutnya bisnis online menjadi salah satu alteratif yang harus dijalankan. Sehingga dengan bisnis online akan menggerakan semua lini termasuk jasa pengiriman dan bergeraknya barang dari UMKM.
“Memang ada lini bisnis yang harus terdampak, tapi ada lini lain yang masih terbuka peluangnya seperti jasa antar, bisnis kuliner dan jasa foto produk. Semua ini butuh penguatan mental dan skill. Kami sebagai Lembaga Kemanusiaan selain mendukung lewat bantuan barang dan makanan siap santap, juga mendukung lewat transfer ilmu dan skill,” tutupnya.(R/cha/P1)
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
Mi’raj News Agency (MINA)