Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua Wanita Nigeria Ledakkan Diri Tewaskan 60 Orang

Rudi Hendrik - Kamis, 11 Februari 2016 - 12:31 WIB

Kamis, 11 Februari 2016 - 12:31 WIB

561 Views

Kmp pengungsi di Dikwa, kota timur laut Nigeria. (Foto: Stringer/AFP/Getty Images)

NIGERIA.jpg" alt="Pengungsi Nigeria. (Foto: dok. Thelakeandeswave.com)" width="600" height="402" /> Pengungsi Nigeria. (Foto: dok. Thelakeandeswave.com)

Dikwa, Nigeria, 3 Jumadil Awwal 1437/11 Februari 2016 (MINA) – Dua wanita pelaku bom bunuh diri di sebuah kamp pengungsi menewaskan lebih dari 60 orang.

Pejabat militer dan darurat mengatakan, serangan itu terjadi di Dikwa, kota timur laut Nigeria, Rabu (10/2), demikian Today Zaman memberitakannya yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Serangan itu terjadi 85 km (50 mil) di luar ibukota negara bagian Borno, pusat pemberontakan tujuh tahun Boka Haram terhadap pemerintah.

Dua pelaku menyelinap ke dalam Kamp Pengungsi Internal (IDP) dan meledakkan diri di tengah-tengah kamp.

Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia

Ketua Badan Manajemen Darurat Negara, Satomi Ahmad menambahkan, sebanyak 78 orang terluka.

Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab, tapi serangan itu adalah pola yang sering dilakukan kelompok Boko Haram.

Kelompok itu sering menggunakan perempuan dan bahkan anak-anak untuk melakukan aksi pengeboman.

Kelompok militan baru-baru ini telah meningkatkan frekuensi serangannya pada akhir Januari 2016. Setidaknya 65 orang tewas di luar ibukota negara bagian Borno, Maiduguri, pada 31 Januari.

Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri

Karena kehilangan banyak wilayahnya pada tahun lalu saat pemerintah kontra-ofensif, Boko Haram kembali melakukan strategi serangan hit-and-run terhadap desa-desa dan melakukan serangan bom bunuh diri di tempat-tempat ibadah atau pasar. (T/P001/R05)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan

Rekomendasi untuk Anda

Afrika
Afrika
Internasional
Dunia Islam