
Ledakan balasan serangan udara Israel di kota Rafah di selatan Jalur Gaza.( Foto: presstv)
Gaza, 11 Jumadil Awwal 1438/9 Februari 2017 (MINA) – Dua warga Palestina tewas dan lima lainnya terluka dalam serangan balasan Israel pada Rabu (8/2) di Rafah, selatan Jalur Gaza perbatasan Mesir.
Seorang pejabat Hamas pada Kamis pagi (9/2) mengatakan, mereka korban dari serangan udara Israel yang melakukan pembalasan atas serangan roket yang diluncurkan pada Rabu malam dari Semenanjung Sinai Mesir menyerang kota resor Eilat, Israel, tidak ada korban yang dilaporkan. Demikian Times Of Israel yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Namun tentara IDF Israel membantah pihaknya telah melakukan serangan udara dan mengatakan tiga dari empat roket dalam serangan Rabu di Eilat dicegah oleh sistem baterai Iron Dome, roket keempat tidak ditembak jatuh oleh baterai pertahanan rudal, namun menuju ke sebuah lapangan terbuka.
Sebelumnya, roket terakhir menembaki Eilat dari Semenanjung Sinai diluncurkan selama perang 2014 musim panas antara Hamas dan Israel di Jalur Gaza. Dua proyektil melanda di pusat kota, menghantam mobil yang menyebabkan luka ringan pada tujuh orang.
Baca Juga: Tahun Ajaran Baru, Lebih dari 100.000 Siswa Mendaftar Sekolah Gaza
Pada bulan Juli 2015, roket juga ditembakkan dari Sinai yang mendarat di Israel selatan, tapi tidak menimbulkan korban jiwa. Serangan itu diakui oleh militan di ISIS Provinsi Sinai.(T/R10/P1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Penjajah Israel akan Batasi Akses Masuk ke Masjidil Aqsa Selama Ramadhan
Baca Juga: Pejabat Hamas: Yahudisasi Israel di Yerusalem akan Gagal