Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Duta Besar RI Temui Menteri Pertahanan Suriah

Sidik Mustaqim - Ahad, 24 Juni 2018 - 18:32 WIB

Ahad, 24 Juni 2018 - 18:32 WIB

6 Views ㅤ

Dubes RI Djoko Harjanto, memberikan cenderamata Kepada Menteri Pertahanan Suriah, Jend. Ali Abdullah Ayyub dalam pertemuan Bilateral di Damaskus./ Doc: Kbri Damaskus

Damaskus, MINA —  Duta Besar RI di Damaskus, Djoko Harjanto,   melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Suriah, Jend. Ali Abdullah Ayyub di Kementerian Pertahanan Suriah di Damaskus, Sabtu (23/6).

Pertemuan tersebut bertujuan untuk membicarakan perkembangan situasi politik dan keamanan Suriah terkini, serta membahas upaya peningkatan hubungan bilateral khususnya di bidang pertahanan (industri strategis).

Duta Besar menyampaikan selamat atas capaian yang diraih oleh Tentara Suriah di berbagai front, hal tersebut telah memberikan optimisme yang lebih besar bagi semua pihak bahwa Suriah akan segera pulih dan lebih kuat.

Sementara itu, Menteri Pertahanan mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Indonesia atas sikap dan dukungannya selama ini kepada Suriah.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Menteri menegaskan bahwa Suriah ditargetkan secara sengaja dengan skenario sedemikian rupa untuk menghancurkannya, karena Suriah sebelum konflik sedang mengalami perkembangan pesar di berbagai bidang.

Di samping itu Suriah merupakan salah satu negara di Timur Tengah yang dikenal sebagai negara yang memiliki independensi dalam membuat kebijakan yang tidak dapat diintervensi oleh pihak luar.

Terkait dengan perkembangan situasi di Suriah, tutur menteri, sampai saat ini militer Suriah telah berhasil merebut kembali sekitar 85 persen dari total wilayah yang sebelumnya telah dikuasai oleh kelompok bersenjata  oposisi.

Tentang industri strategis Indonesia, Dubes RI menyatakan, di tengah persaingan ketat di berbagai bidang, Indonesia yang sedang meningkatkan industri strategis perlu membuka jaringan dan kerjasama yang lebih besar guna menunjukkan kemampuan Indonesia di mata dunia untuk peningkatan pemasaran produk. Demikian keterangan yang diterima MINA dari Fungsi Politik KBRI Damaskus. (R/K02/P1)

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia