Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ekstremis Yahudi Serbu Situs Arkeologi di Hebron, Gelar Ritual Talmud

Rana Setiawan Editor : Rudi Hendrik - Selasa, 29 Oktober 2024 - 09:15 WIB

Selasa, 29 Oktober 2024 - 09:15 WIB

23 Views ㅤ

Tentara Zionis Israel mengambil tindakan pengamanan di jalan-jalan saat para pemukim ekstrimis Yahudi mengadakan tur provokatif ke Kota Tua di bawah perlindungan tentara Israel di Hebron, Tepi Barat pada 25 Mei 2024. (Foto: Anadolu Agency)

Hebron, MINA – Sekelompok pemukim ekstremis Yahudi pada Senin (28/10) malam menyerbu situs arkeologi Tel Ma’in di Kota Karmil di selatan Hebron, Palestina, Wafa melaporkannya.

Sumber-sumber dari Kantor Berita Wafa mengatakan bahwa pemukim penjajah dari koloni-koloni terdekat yang didirikan di tanah Palestina di sebelah timur Yatta menerobos masuk ke situs tersebut, melakukan ritual Talmud dan memotret landmark bersejarah di area tersebut, termasuk tempat pemeras zaitun kuno dan istana Romawi.

Dalam insiden terkait, seorang pemukim ekstremis Yahudi bersenjata menerobos masuk ke Desa Umm al-Khair di area Masafer Yatta di bawah perlindungan pasukan Zionis Israel, menyebarkan kepanikan dan ketakutan di antara penduduk, khususnya anak-anak dan wanita.

Sejak dimulainya agresi Israel terhadap rakyat Palestina pada 7 Oktober 2023, serangan pemukim ekstremis Yahudi terhadap warga Palestina dan properti mereka telah meningkat secara signifikan.

Baca Juga: Pemukim Ilegal Israel Serbu Masjid Al-Aqsa

Serangan tanpa pandang bulu, yang meliputi penghancuran rumah dan properti, telah menuai kecaman luas dari berbagai badan internasional dan organisasi hak asasi manusia.

Menanggapi meningkatnya kekerasan, beberapa negara telah menjatuhkan sanksi yang ditujukan kepada warga Israel yang dituduh melakukan tindakan kekerasan terhadap warga Palestina di Tepi Barat.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Genosida di Gaza: 44 Warga Palestina Syahid dalam 24 Jam

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Indonesia
Indonesia