Baghdad, MINA – Seorang sumber pejabat Irak mengatakan kepada Al Mayadeen pada Jumat (8/12) bahwa faksi Perlawanan Islam di Irak menargetkan empat basis pendudukan AS di Suriah dalam beberapa jam terakhir.
Sumber tersebut menyebutkan bahwa sasarannya mencakup pangkalan al-Omar dan Conoco di pedesaan Deir Ezzor, selain itu pangkalan Kharab al-Jir dan al-Shadadi di pedesaan al-Hasakah. Al Mayadeen melaporkan.
Menurut sumber yang bicara dengan status anonim tersebut, serangan dilakukan dengan sejumlah besar roket, yang sebagian besar berhasil mencapai sasarannya meskipun ada tindakan defensif yang diambil oleh pasukan pendudukan AS di Suriah.
Lebih lanjut, sumber tersebut menyoroti bahwa ini menandai pertama kalinya sejumlah pangkalan AS menjadi sasaran dalam waktu singkat.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Sebelumnya pada hari yang sama, Perlawanan Islam di Irak mengatakan, mereka menargetkan pangkalan pendudukan AS di ladang Conoco di Suriah dan Ain al-Assad di Irak barat dengan serangan rudal, dan mengenai sasarannya secara langsung.
Dalam sebuah pernyataan, Perlawanan Islam di Irak menyatakan, “Sebagai tanggapan atas kejahatan yang dilakukan oleh musuh terhadap rakyat kami di Gaza, para pejuang Perlawanan Islam di Irak menargetkan pangkalan pendudukan Amerika di ladang minyak Conoco di Suriah dengan serangan rudal yang mencapai targetnya secara langsung.”
Dalam pernyataan berikutnya, Perlawanan mengumumkan penargetan pangkalan pendudukan AS Ain al-Assad di Irak barat dengan serangan rudal, membenarkan adanya serangan langsung terhadap sasarannya.
Koresponden Al Mayadeen di Bagdad juga melaporkan bahwa Perlawanan Islam menargetkan pasukan AS di Bandara Erbil dengan sejumlah drone bunuh diri. (T/RI-1/P2)
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Guido Crosseto: Kami akan Tangkap Netanyahu Jika Berkunjung ke Italia