
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. (Pool Photo via AP)
Ankara, MINA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Jumat (30/3), mengkritik lembaga pemeringkat kredit, karena mencoba menggagalkan pembangunan perekonomian Turki.
“Anda tahu, bagaimana lembaga pemeringkat kredit melaporkan negara kita dan bagaimana mereka berjuang untuk tidak membiarkan modal global datang ke Turki,” kata Erdogan di Ankara, dalam pertemuan ketua-ketua provinsi dari Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) yang berkuasa, partai yang ia pimpin.
Pernyataan Erdogan dikeluarkan sehari setelah Institut Statistik Turki (TurkStat) mengumumkan ekonomi Turki tumbuh 7,4 persen pada tahun 2017 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Erdogan menegaskan, pertumbuhan spanduk Turki tahun lalu menempatkannya di puncak negara G20. Seperti Anadolu Agency melaporkan dikutip MINA.
Baca Juga: PM Spanyol: Kami Tidak akan Izinkan Rencana Trump Gusur Gaza
“Saya berharap, hasil seperti itu akan menjadi pelajaran bagi semua orang pada saat ketika peringkat lembaga pemeringkat dan spekulasi mata uang telah mencapai puncaknya,” kata Erdogan.
Erdogan juga meminta para pebisnis dan pangsa pasar untuk mempercayai Turki, dengan itu dapat mengatasi masalah dan mewujudkan target ekonomi dengan peluang dan potensinya. (T/R03/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Spanyol Janji Lakukan yang Terbaik untuk Bangun Kembali Gaza