Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fans Jerman di Piala Dunia 2022 Lontarkan Makian kepada Pemegang Poster Ozil

Rudi Hendrik - Ahad, 4 Desember 2022 - 02:24 WIB

Ahad, 4 Desember 2022 - 02:24 WIB

20 Views

Fans Qatar hadir di pertandingan Jerman di Piala Dunia 2022 untuk membalas protes timnas Jerman, Senin, 28 November 2022. (Foto: dok. West Ovserver)

Doha, MINA – Fans Jerman dilaporkan melakukan pelecehan rasis terhadap peserta pertandingan Jerman versus Kosta Rika pada Kamis (1/12), ketika mereka memegang poster Mesut Ozil, mantan pemain tim nasional Jerman yang berhenti pada 2018 setelah menjadi sasaran pelecehan rasis.

Dalam video yang dibagikan secara luas di media sosial, para peserta pertandingan, tampaknya warga Qatar, mengangkat poster Ozil dan mencemooh para pendukung Jerman yang kecewa meninggalkan Stadion Al-Bayt setelah Jerman tersingkir dari turnamen Piala Dunia 2022.

Dikutip dari The New Arab pada Sabtu (3/12), seorang fans Jerman diduga terdengar meneriakkan “F*** you, Taliban” sebagai tanggapan, sebelum melompat untuk merobek poster dari tangan salah satu penggemar Ozil.

Seorang Jerman lainnya berhadapan dengan seorang pria yang memegang poster sambil berteriak, “Dari mana asalmu?” sambil merenggut gambar Ozil dari tangannya.

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Protes tersebut merupakan pengulangan dari yang terlihat pekan lalu di pertandingan Jerman vs Spanyol, ketika para penggemar, sebagian orang Qatar, menutup mulut mereka dan mengangkat gambar Ozil.

Ini tampaknya sebagai tanggapan atas gerakan serupa yang dilakukan oleh para pemain Jerman selama pertandingan pertama di turnamen, ketika mereka menutup mulut untuk memprotes tindakan keras FIFA terhadap ban lengan pro-LGBTQ “One Love”.

Ozil keluar dari tim nasional setelah menjadi target pelecehan rasis dan kambing hitam tersingkirnya Jerman di awal Piala Dunia 2018.

Pesepakbola yang lahir di Jerman tetapi keturunan Turki itu, menuduh federasi sepak bola Jerman, penggemar dan media melakukan rasisme dalam perlakuan mereka terhadap orang-orang keturunan Turki.

Baca Juga: Komite Olimpiade Palestina Kecam Pembongkaran Akademi Olahraga di Yerusalem

Dia juga berulang kali mengutuk China atas genosida Uyghur, kelompok minoritas Muslim di negara itu.

Dia pada gilirannya dikritik oleh beberapa orang karena kedekatannya dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, yang pemerintahannya dituduh melakukan sejumlah pelanggaran hak asasi manusia.

Berkat kekalahan mereka dari Kosta Rika, Jerman telah tersingkir di babak grup Piala Dunia dua kali berturut-turut. (T/RI-1/P2)

 

Baca Juga: Timnas Futsal Putri Indonesia Menang Telak, Raih 7-0 Lawan Myanmar

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Dunia Islam
MINA Sport
Palestina