Banjarbaru, MINA – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor berharap Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXIX tahun 2022 tidak hanya menjadi ajang perlombaan.
Dia juga berharap, gelaran dua tahunan ini mampu menjadi pendobrak semangat umat Islam untuk lebih mencintai Al-Qur’an.
“Substansi dan makna MTQ kiranya mampu menggerakkan seluruh umat Islam untuk lebih mencintai Al-Qur’an dan menjadikan Al-Qur’an sebagai bacaan utama serta rujukan sekaligus solusi bagi semua persoalan,” harap pria yang akrab disapa Paman Birin ini di Kiram Park, Banjar, Rabu (12/10/22).
Dalam Pembukaan MTQ Nasional XXIX yang dihadiri Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin ini, Paman Birin mengajak seluruh masyarakat Kalsel mendukung kesuksesan MTQ yang dilaksakan pada 10-19 Oktober 2022 ini. Menurutnya, menjadi tuan rumah musabaqah yang diikuti 1.676 peserta dari 34 provinsi merupakan sebuah kebanggan.
Baca Juga: UIN Bandung Bahas Peran AI dan Medsos Membentuk Gen Z yang Kritis
“Mewakili Pemerintah Provinsi Kalsel dan masyarakat Banua, kita merasa bahagia dan terhormat karena mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah MTQ. Ini menjadi catatan sejarah bagi Kalsel setelah 52 tahun sejak menjadi tuan rumah MTQ Nasional III tahun 1970,” ujarnya.
“Sukses bukan hanya untuk Kalsel tetapi juga untuk Indonesia karena berhasil menjaga tradisi kebudayaan Islam dengan melaksanakan Musabaqah Tilawatil Qur’an,” tambahnya.
Hadir, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, dan Direktur Penerangan Agama Islam, Ahmad Zayadi. Pembukaan MTQ diawali dengan Tarian Sinoman Hadrah dan defile kafilah 34 provinsi. (L/R2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Bangun Pusat Literasi Islam di Bogor, Kemenag Habiskan Rp239 Miliar