New York, MINA – Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk PBB Nikki Haley mengatakan, AS tidak menganggap dirinya dibatasi oleh Dewan Keamanan (DK) PBB untuk mencari “keadilan” di Suriah dengan persyaratannya sendiri.
Haley mengatakan pada Jumat (17/11), dengan atau tanpa persetujuan DK PBB, Washington akan terus berjuang untuk keadilan dan pertanggungjawaban di Suriah. Demikian Press TV memberitakannya yang dikutip MINA.
Haley membuat pernyataan itu setelah Rusia memveto resolusi PBB yang berusaha untuk memperpanjang mandat penyelidikan internasional terhadap penggunaan senjata kimia di Suriah.
Mandat untuk resolusi rancangan AS yang dikenal sebagai Mekanisme Investigasi Gabungan (JIM) itu, telah berakhir pada hari Jumat.
Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan
Dalam sebulan, Rusia tiga kali memveto upaya PBB untuk memperpanjang penyelidikan di Suriah. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza