Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

HTI: Khilafah Tidak Anti Pancasila

Rudi Hendrik - Senin, 8 Mei 2017 - 17:28 WIB

Senin, 8 Mei 2017 - 17:28 WIB

345 Views

Jakarta, 11 Sya’ban 1428/8 Mei 2017 (MINA) – Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Ismail Yusanto angkat bicara soal pernyataan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto yang mengatakan pemerintah memutuskan akan membubarkan organisasi HTI di Indonesia.

Ismail mengatakan organisasinya tidak anti Pancasila dan tidak pernah menyebut dalam berbagai kegiatan mana pun bahwa organisasinya anti Pancasila.

Disiarkan televisi nasional, Ismail menyebut apa yang dilakukan organisasinya selama ini adalah bagian dari dakwah Islam dan tidak anti Pancasila, dilihat dari sisi mana pun.

“Khilafah itu ajaran dalam Islam. Nggak ada pertentangan antara Khilafah dan Pancasila, ini adalah soal ajaran,” katanya saat ditanya apakah Khilafah anti Pancasila.

Baca Juga: Indonesia Dukung Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant

Ismail juga menambahkan jika benar-benar HTI dibubarkan, pemerintah sudah mengulang orde baru.

“Ini upaya memojokan kelompok yang berdakwah Islam. Ini memulai kembali orde baru. Ini alat untuk memojokkan,” tambahnya.

Ia melanjutkan, selama ini banyak hal-hal yang dilakukan pemerintah esensinya pantas dipertanyakan dengan Pancasila.

“Banyak hal yang dilakukan pemerintah selama ini yang esensinya pantas dipertanyakan apakah sudah sesuai dengan Pancasila,”‘ tambahnya.

Baca Juga: Gandeng MER-C dan Darussalam, AWG Gelar Pelatihan Pijat Jantung 

Siang ini, Wiranto mengatakan pemerintah berencana membubarkan organisasi itu setelah mendengar aspirasi dari masyarakat dan dengan pertimbangkan HTI dianggap mengancam NKRI.(L/RE1/RS3)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Doa Bersama Menyambut Pilkada: Jateng Siap Sambut Pesta Demokrasi Damai!

Rekomendasi untuk Anda

Breaking News
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia