Dhaka, MINA – Kamp Rohingya di wilayah Cox’s Bazar, Bangladesh, mengalami hujan lebat pada Rabu (28/5), yang menimbulkan kekhawatiran akan kemungkinan tanah longsor di daerah perbukitan.
Hal itu bertepatan dengan peringatan yang dikeluarkan oleh Departemen Meteorologi Bangladesh pada tanggal 26 Mei, yang memperkirakan hujan lebat selama 72 jam ke depan mulai Rabu pagi di beberapa daerah. Arakan News Agency (ANA) melaporkan.
Peringatan tersebut menyoroti risiko tanah longsor di wilayah seperti Chittagong, Rangamati, Bandarban, Khagrachari, dan Cox’s Bazar yang menjadi tempat tinggal kamp pengungsi Rohingya terbesar di dunia.
Pihak berwenang, termasuk tim pengelola lokasi dari Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM), relawan lokal, dan relawan Rohingya, telah mendesak agar peringatan itu segera disebarkan kepada keluarga yang tinggal di daerah perbukitan dan berisiko tinggi di dalam kamp Cox’s Bazar.
Baca Juga: Serangan Baru Israel Hantam Bandara Internasional Sanaa Yaman
Semua keluarga yang berisiko telah disarankan untuk pindah sementara ke daerah yang lebih aman guna menghindari jatuhnya korban dan cedera. Prakiraan cuaca menunjukkan bahwa hujan akan terus turun di Cox’s Bazar dalam beberapa hari mendatang, sehingga diperlukan tindakan pencegahan yang mendesak untuk melindungi penghuni kamp dari potensi bahaya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kesaksian Warga Rohingya Korban Perdagangan Orang