Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ICMI Minta Semua Pihak Jaga Kondusifitas Pemilu

hafidzh nai - Senin, 25 Maret 2019 - 18:55 WIB

Senin, 25 Maret 2019 - 18:55 WIB

5 Views ㅤ

kata Ketua Umum ICMI Prof. DR. Jimly Asshiddiqie SH (Hafitz Nai/MINA)

Jakarta, MINA – Ikatan Cendekiawan Muslim  se-Indonesia (ICMI) meminta seluruh pihak harus konsisten menyampaikan narasi positif dan menjaga kondusifitas pemilihan umum (Pemilu) 2019.

ICMI menginginkan dua kubu yang bertarung, entah itu timses, relawan, atau simpatisan, menyampaikan narasi-narasi positif. Terlebih untuk para calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres),” kata Ketua Umum ICMI Prof. DR. Jimly Asshiddiqie di Jakarta, Senin (25/3).

Menurutnya, semua wajib melontarkan gagasan-gagasan visioner demi kemajuan bangsa dan negara dengan terus menyampaikan tema positif menjelang dekatnya waktu pemilu 2019, sehingga mendorong pendidikan politik yang sehat bagi masyarakat, khususnya aktivitas di media sosial.

“Saat ini kan penyebaran arus informasi bisa melalui banyak cara. Tidak seperti dulu. Sekarang medsos itu dapat jadi wadah menyampaikan pikiran positif,” tutur Jimly.

Baca Juga: Hingga November 2024, Angka PHK di Jakarta Tembus 14.501 orang.

Jangan sampai, lanjut Jimly, medsos justru jadi wadah kampanye hitam. Saling sebarkan kabar hoax, ujaran kebencian, fitnah, kampanye negatif dan semua keburukan terkait pemilu 2019.

“Semua kubu capres, cawapres, tim sukses caleg, para calegnya harus berlomba di waktu pemilu yang semakin dekat untuk kebaikan,” kata Jimly.

Dikatakan, para pelaku politik Indonesia saat ini mempunyai tanggung jawab keberlanjutan bagi bangsa yang lebih baik. Para elite juga sebaiknya menggunakan narasi positif dalam mendukung paslonnya, sehingga masyarakat ke depannya tidak terus membudayakan cara buruk dalam berpolitik.

Jimly optimistis, kedua paslon maupun para calon wakil rakyat, memiliki pemikiran terbaik untuk Indonesia.

Baca Juga: Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan

“Tawarkan gagasan positif, ide-ide terbaik untuk menggaet pemilih. Bukan malah sebaliknya,” tegasnya.

Sebagai informasi, pemilu 2019 akan berlangsung pada 17 April mendatang. Pemilu kali ini cukup spesial dibanding sebelumnya.

Masyarakat secara serentak langsung memilih Presiden dan Wapres, anggota DPR, DPD, DPRD provinsi serta DPRD kabupaten dan kota. (R/Haf/B05)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: AWG Gelar Dauroh Akbar Internasional Baitul Maqdis di Masjid Terbesar Lampung

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia