Brebes, 25 Ramadhan 1438/20 Juni 2017 (MINA) – Menghafal Al Quran ternyata tidak sulit, bahkan relatif mudah. Ini terbukti dengan kegiatan Pesantren Ramadhan Ceria di Pondok Pesantren Al Fatah Paguyangan, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Melalui kegiatan Ramadhan Cerdas beriman dan penuh sukaria (Ceria) yang dilaksanakan selama satu pekan atau delapan hari itu anak-anak mampu menghafal Al Quran Juz 30 dengan sempurna. Bahkan sebagian anak ada yang mampu melampaui dengan setengah dari Surat Al Baqoroh.
“Melalui bimbingan yang intensif dan menyenangkan anak-anak usia 8 hingga 15 tahun dapat menghafal Juz Amma hingga khatam,” ujar Ketua Panitia Pesantren Ramadhan Ceria, Andri Haeruman, di sela-sela penutupan kegiatan, Selasa (20/6).
Selain menghafal Juz 30 santri yang berjumlah 42 anak itu juga dapat menghafal ayat-ayat dan doa-doa pilihan. Proses menghafal tersebut hanya dalam tempo satu pekan atau delapan hari.
Baca Juga: Prabowo Klaim Raih Komitmen Investasi $8,5 Miliar dari Inggris
Untuk menjaga kefasihan santri dalam membaca dan menghafal Al Quran, panitia Ramadhan Ceria secara khusus mendatangkan delapan hafidz dan hafidzoh sebagai pembimbing. Pola pengelompokan diterapkan melalui uji kemampuan membaca Al Quran pada saat awal kegiatan.
“Sebelum mengikuti bimbingan menghafal, peserta dikelompokkan sesuai dengan tingkat kemampuan membaca. Cara ini dilakukan agar tiap santri dapat menghafal dengan mudah dan cepat,” kata Andri.
Selain menghafal Al Quran, Ramadhan Ceria yang bertujuan mendidik anak menjadi generasi qurani dan khatam Juz 30 dalam tempo delapan hari ini, santri juga mendapatkan bimbingan ibadah. Mulai dari shalat wajib, dhuha, Tarawih dan juga bimbingan akhlaq melalui kegiatan kuliah subuh.
“Kegiatan belajar cukup padat dan tetap mengacu pola belajar dengan bermain dan gembira, sehingga hingga akhir kegiatan anak-anak tetap semangat belajar,” terang Andri.
Baca Juga: Fun Run Solidarity For Palestine Bukti Dukungan Indonesia kepada Palestina
Pesantren Ramadhan Ceria yang di Pondok Pesatren Al Fatah Paguyangan ini merupakan kerjasama dengan mahasiswa Universitas Peradaban Bumiayu (UPB) sebagai pelaksana harian. Kegiatan dilaksanakan dengan dukungan dan bimbingan pengasuh Al Fatah, KH Socheh Hadi dan ketua yayasan Al Kamal, H Faqikhudin Noor.
Selama mengikuti Ramadhan Ceria, santri yang diantaranya berasal dari Kecamatan Sirampog, Bumiayu dan Paguyangan ini tidak dipungut biaya. Keperluan makan sudah ditanggung panitia, sementara wali santri hanya diberi kesempatan bersodakoh sukarela untuk transportasi pembimbingnya.(L/B05/ RS3)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: KNEKS Kolaborasi ToT Khatib Jumat se-Jawa Barat dengan Sejumlah Lembaga