Mekkah, 10 Dzulhijjah 1435 H/4 September 2014 M (MINA) – Imam Masjidil Haram, sheikh Dr. Saud bin Ibrahim Alu Ash-Shuraim dalam khutbah Idul Adha, Sabtu mengatakan, Allah memuliakan jamaah haji tahun ini dengan dua Hari Besar Islam, wukuf Arafah bertepatan dengan Jumat.
Menurutnya, pada dua hari besar itu, banyak sekali keutamaan yang bisa digapai umat Islam. Dalam khutbahnya, ia menyampaikan kaum muslimin kembali merayakan hari besar lainnya, Idul Adha, yang merupakan hari terbesar bagi jamaah haji. Media Kuwait Kuna melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
“Pada Jum’at lalu, kaum muslimin melaksanakan wuquf di Arafah dan pada hari ini, umat Islam merayakan Idul Adha yang merupakan hari terbesar bagi jamaah haji. Pada saat itu jamaah haji melempar jumrah dan memotong ‘Al-Hadyu’(hewan kurban) serta memperbanyak kebaikan-kebaikan yang lainnya,”kata sheikh Al-Shuraim.
Ia menambahkan, ibadah yang agung ini mengingatkan manusia kepada ketentuan, aturan dan nilai stabilitas serta keamanan dari Allah. Keamanan itu Allah curahkan kepada manusia, hewan dan makhluk yang lainnya. Demikian pula bagi setiap orang yang memiliki kebutuhan mendesak dan terus menerus serta untuk keamanan dan stabilitas kehidupannya. “Tidak ada kebijakan atau pendidikan maupun ekonomi tanpa stabilitas,”katanya.
Baca Juga: Jejak Masjid Umayyah di Damaskus Tempat al-Jawlani Sampaikan Pidato Kemenangan
Menurutnya, kesejahteraan dan keamanan masyarakat akan mengarahkan kepada keberhasilan dan menghilangkan bencana dalam hidup serta menjauhkan dari musibah.
Sementara, dihari yang sama, Imam Masjid Nabawi, Sheikh Abdul Rahman Hudhaifi dalam khutbahnya menyampaikan, setiap umat Muhammad yang merayakan hari besar Islam dengan ketundukan dan pengesaannya terhadap kalimat Allah. Itulah makna yang terkandung pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.(T/P011/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Pemerintahan Transisi Suriah Dipercayakan kepada Mohamed Al-Bashir