Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

India Katakan Akan Gunakan Segala Cara untuk Fasilitasi Keanggotaan BRICS Iran

Rudi Hendrik - Selasa, 25 Juli 2023 - 20:35 WIB

Selasa, 25 Juli 2023 - 20:35 WIB

4 Views

Penasihat keamanan nasional India Ajit Kumar Doval. (Foto: dok. Press TV)

Johannesburg, MINA – Penasihat keamanan Nasional India Ajit Kumar Doval mengatakan, Pemerintah New Delhi akan menggunakan segala cara dan peluang yang dimilikinya untuk memfasilitasi aksesi Iran ke kelompok BRICS, blok negara-negara berkembang termasuk Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.

Keanggotaan Iran di BRICS akan memperluas kapasitas ekonomi dan politiknya, kata Ajit Kumar dalam pertemuan hari Senin (24/7) dengan Ali-Akbar Ahmadian, Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran, di sela-sela pertemuan keamanan nasional BRICS.

Dia mengatakan, India akan menggunakan segala cara yang tersedia untuk memuluskan jalan bagi keanggotaan penuh Iran di blok tersebut. Press TV melaporkan.

Pertemuan dua hari ke-13 Penasihat Keamanan Nasional BRICS dan Perwakilan Tinggi untuk Keamanan Nasional dibuka pada hari Senin di Johannesburg, Afrika Selatan.

Baca Juga: Uni Eropa Berpotensi Embargo Senjata ke Israel Usai Surat Penangkapan ICC Keluar

Grup BRICS mencakup negara-negara berkembang dunia – Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan – dan sering dipandang sebagai alternatif hegemoni ekonomi dan politik Barat.

Blok lima negara tersebut menyumbang 42 persen dari populasi global dan sekitar 26 persen dari ekonomi dunia, menurut Institut Studi Keamanan yang berbasis di Afrika Selatan.

Iran adalah di antara lusinan negara yang ingin menjadi anggota BRICS dan telah mengajukan permohonan resmi untuk bergabung dengan badan tersebut. (T/RI-1/P1)

 

Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Internasional
Internasional
Dunia Islam