Kashmir, MINA – Tentara India dan Pakistan kembali bakutembak dan saling menargetkan pos dan desa masing-masing di sepanjang perbatasan mereka di wilayah Kashmir yang disengketakan, setelah pilot India dibebaskan oleh Pakistan untuk berdamai.
Pejabat di kedua pihak mengatakan, sedikitnya lima warga sipil dan dua tentara tewas serta melukai beberapa lainnya.
Pertempuran berlanjut kembali hingga Sabtu subuh (2/3), membuat dua saudara kandung dan ibu mereka yang tinggal di Kashmir sisi India meninggal.
Polisi India mengatakan, ketiganya tewas setelah sebuah roket yang ditembakkan oleh tentara Pakistan menghantam rumah mereka di wilayah Poonch dekat Garis Kontrol (LoC), yang membagi wilayah Himalaya Kashmir.
Baca Juga: Presiden Korea Selatan Selamat dari Pemakzulan
“Pada pukul 6 sore (Jumat), Pakistan mulai menembaki, yang berlangsung selama tiga jam. Salah satu dari peluru Pakistan mengenai rumah itu, tempat tiga anggota keluarga tewas, termasuk dua anak yang tidak bersalah,” kata warga Poonch Mohammad Saleem kepada Al Jazeera.
Ayah anak-anak itu terluka parah dan dirawat di rumah sakit.
Sementara itu di Kashmir yang dikelola Pakistan, seorang lelaki dan seorang bocah laki-laki terbunuh oleh penembakan dari India di Nakiyal, menurut Nasrullah Khan, seorang pejabat rumah sakit.
Khan mengatakan, seorang pria juga terluka di daerah Tatta Pani. (T/RI-1/P2)
Baca Juga: Jumat Pagi Sinagog Yahudi di Meulbourne Terbakar
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Taliban Larang Pendidikan Medis Bagi Perempuan, Dunia Mengecam