Inggris Setujui Penggunaan Pesawat Qatar

London, 7 Syawwal 1438/1 Juli 2017 (MINA) –  Pihak berwenang di Inggris telah menyetujui British Airways agar menggunakan pesawat dan staf Qatar Airways saat pemogokan yang direncanakan oleh anggota awak kabinnya.

Departemen transportasi Inggris membuat pengumuman tersebut hari Jumat (30/6/2017), dengan mengatakan bahwa keputusan tersebut dibuat berdasarkan saran dari otoritas penerbangan sipil negara tersebut, demikian Aljazeera, yang dikutp MINA (Mi’raj Islamic News Agency).

Staf dan kru British Airways yang terbang dengan rute jarak pendek dan jauh, berencana mogok pada hari Sabtu selama 16 hari dalam perselisihan lama mengenai gaji dan sanksi terhadap karyawan.

British Airways mengatakan, saat pemogokan tersebut pihaknya tetap akan menerbangkan semua pelanggan ke tempat tujuan mereka, seperti yang dilakukan pada saat pemogokan sebelumnya.

Tanggal 21 Juni, perusahaan tersebut menerapkan persetujuan pihak berwenang Inggris untuk menggunakan sembilan pesawat Qatar dan stafnya dalam sebuah pengaturan dengan Qatar Airways.

Sudah ada hubungan erat antara Qatar Airways dan British Airways. Keduanya merupakan mitra dalam aliansi OneWorld dan pembagian kode pada penerbangan tertentu.

Sementara maskapai yang berbasis di Doha itu memiliki 20 persen saham di induk maskapai British Airways, International Airlines Group. (T/RS2/RS1)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)