Baghdad, MINA – Intelijen Irak mengklaim pada Rabu (4/7) bahwa putra pemimpin ISIS Abu Bakr Al-Baghdadi tewas oleh pasukan Rusia dalam serangan rudal di sebuah gua di Suriah tempat dia bersembunyi.
ISIS mengumumkan kematian putra pemimpinnya pada Selasa (3/7) malam, setelah ia dilaporkan ikut ambil bagian dalam serangan bom bunuh diri terhadap pasukan rezim di pedesaan Homs, menurut koresponden The New Arab.
Media ISIS menegaskan bahwa Hudeifa Al-Badri tewas hari Senin selama serangan “komando” yang menggunakan pengebom bunuh diri.
Sel intelijen Falcon Irak mengklaim bahwa pasukan Rusia pada hari Senin menembakkan tiga rudal ke sebuah gua di Homs yang menahan 30 “pemimpin teroris” dan beberapa pengawal Badri.
Baca Juga: [BREAKING NEWS] Pria Amerika Bakar Diri Protes Genosida di Gaza
Ia menambahkan, 11 orang tewas dalam serangan itu.
“Badri bukan seorang pejuang … dia adalah ikon yang dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain sebagai bentuk propaganda psikologis untuk sisa organisasi,” kata Falcon. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: MUI Gelar Forum Ukhuwah Islamiyah, Minta Presiden Jokowi Ganti Kepala BPIP