Teheran, MINA – Iran tmemanggil Kuasa Usaha Ad Interim (Chargé D’affaires) Swedia untuk memprotes pembakaran salinan Al-Quran di Stockholm yang dilakukan oleh seorang pria beberapa waktu lalu.
Seperti dikutip dari IRNA, Sabtu (1/7), perwakilan Swedia di Iran tersebut dipanggil ke Kementerian Luar Negeri, dan didesak untuk mencegah penghinaan terhadap nilai-nilai moral dan agama umat Islam.
Diplomat Swedia itu menegaskan penentangan negaranya terhadap segala bentuk Islamofobia, dengan mengatakan dia akan menyampaikan protes Teheran ke Stockholm.
Seseorang yang diidentifikasi sebagai Salwan Momika membakar salinan kitab suci umat Islam di bawah perlindungan polisi di depan masjid Stockholm pada Rabu (28/6).
Baca Juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Yordania: Siap Laksanakan
Penodaan itu bertepatan dengan Idul Adha, salah satu hari besar agama Islam yang dirayakan di seluruh dunia.
Tindakan tersebut telah menimbulkan kecaman luas dari dunia Islam, seperti Indonesia, Turkiye, Uni Emirat Arab,Yordania, Palestina, Arab Saudi, Maroko, Irak, Iran, Pakistan, Senegal, Maroko dan Mauritania. (T/RE1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok