Hebron, MINA – Otoritas militer Israel mengeluarkan surat perintah penghentian pembangunan sebuah masjid dan empat rumah di desa Khashem Al-Karam di kompleks komunitas Masafer Yatta, Perbukitan Hebron Selatan.
Menurut Fouad Al-Imour, seorang aktivis mengatakan, pasukan pendudukan Israel menyerbu desa dan menyerahkan surat perintah penghentian pembangunan tersebut.
“Selain menyerbu dan pasukan Israel juga menggeledah sebuah rumah di desa,” kata Imour seperti dikutip dari Wafa, Kamis (18/8).
Al-Imour menjelaskan, luas masjid dan empat rumah tersebut masing-masing seluas 100 meter persegi.
Baca Juga: Pemimpin Oposisi Israel Serukan Penutupan Ekonomi, Dorong Pemilu Lebih Awal
Hebron atau disebut juga dengan al-Khalil (nama yang disematkan pada Nabi Ibrahim AS), kadang disebut pula dengan nama Hebrew ini terletak di Tepi Barat, Palestina.
Kota tersebut merupakan salah satu kota terbesar di Tepi Barat, atau sekitar 30 kilometer di selatan Yerusalem.
Hebron adalah rumah bagi sekitar 160.000 Muslim Palestina dan sekitar 800 pemukim Yahudi yang dijaga ketat oleh pasukan Israel.(T/ri/RE1)
Baca Juga: Kucing Caracal Serang Tentara Israel di Gurun Naqab
Mi’raj News Agency (MINA)