Al-Quds, 5 Jumadil Akhir 1436/25 Maret 2015 (MINA) – Polisi Israel menangkap lima wanita Palestina di Al-Quds saat mereka akan keluar dari Masjid Al-Aqsha.
Wanita yang ditangkap dibawa ke kantor polisi Beit Elyahu di Kota Tua Al-Quds untuk diinterogasi, kata sumber-sumber lokal. The Palestinian Information Center (PIC), yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), melaporkan, Rabu.
Polisi Israel menahan wanita tua Samar Al-Sabagh, sebelum menyeret puterinya, Wisal Abulhawa bersama dengan tiga wanita lain ke pusat penahanan Qishla.
Sementara itu, pengadilan Israel memutuskan untuk mendeportasi wanita Palestina, Ayda Al-Seidawi dengan penahanan 90 hari, dan membayar 1.500 syikal.
Baca Juga: Jajak Pendapat: Mayoritas Warga Penjajah Israel Ingin Akhiri Perang
Diberitakan sebelumnya, menurut seorang pejabat di Departemen Urusan Tahanan Otoritas Palestina, lebih dari 100 perempuan Palestina ditangkap oleh militer Israel selama 2014.
Kepala unit sensus di departemen, Abd al-Naser Farawna mengatakan dalam sebuah pernyataan, ada 112 wanita Palestina dan anak perempuan ditangkap oleh pasukan Israel pada 2014, atau meningkat 70 persen dari 2013.
Sekitar 7.000 warga Palestina saat ini ditahan di penjara-penjara Israel, lebih dari 2.000 di antaranya ditangkap oleh pasukan Israel selama musim panas lalu di tengah ketegangan dan kekerasan di Tepi Barat dan Gaza.(T/P008/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Front Demokrasi Serukan Persatuan di Tepi Barat Palestina