Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Israel Serukan Pangkas Bantuan Palestina, Menteri Belgia Beri Kecaman

Arina Islami Editor : Arif R - Senin, 12 Agustus 2024 - 21:26 WIB

Senin, 12 Agustus 2024 - 21:26 WIB

18 Views

Menteri Kerja Sama Pembangunan Belgia, Caroline Gennez [Foto: Anadolu Agency]

Brussel, MINA – Menteri Kerja Sama Pembangunan Belgia, Caroline Gennez mengecam Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel Itamar Ben-Gvir atas pernyataannya tentang pembatasan bantuan kemanusiaan untuk warga sipil Palestina.

“Menolak bantuan kemanusiaan kepada warga sipil, anak-anak adalah kejahatan perang,” tulis Gennez di X, Senin (12/8).

Ia juga mengecam pemerintah Israel karena merusak peluang tercapainya solusi damai dan mengancam keselamatan penduduk Palestina dan pemukim ilegal Israel.

Sebelumnya, pada Ahad (11/8), Ben-Gvir menyebut kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran tahanan dengan kelompok perlawanan Palestina Hamas sebagai kesalahan besar. Anadolu Agency melaporkan.

Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan

“Jika kita hentikan pasokan bahan bakar mereka, dalam seminggu mereka akan bertekuk lutut. Dan jika kita hentikan truk (bantuan), dalam dua minggu mereka akan bertekuk lutut. Jadi, untuk apa kita membuat kesepakatan, apalagi kesepakatan yang tidak bertanggung jawab seperti itu?” kata Ben-Gvir.

Israel terus melancarkan serangan militer yang menghancurkan di Jalur Gaza sejak Oktober 2023 meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera.

Hampir 39.800 warga Palestina telah terbunuh, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan lebih dari 92.000 terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Internasional
Palestina