Paris, MINA – Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte dan Presiden Perancis Emmanuel Macron mendesak Uni Eropa (UE) untuk mendirikan pusat pemrosesan suaka di Afrika.
Usulan itu bertujuan mencegah pengungsi dan migran melakukan perjalanan melintasi Mediterania, demikian Al Jazeera melaporkan.
Kedua pemimpin itu bertemu di Paris pada Jumat (15/6) dalam upaya meredakan pertikaian diplomatik yang meletus pekan ini, karena Pemerintah Italia menolak berlabuhnya kapal Aquarius yang menyelamatkan lebih 600 migran.
“Kita harus membuat pusat-pusat Eropa di negara-negara keberangkatan,” kata Conte dalam konferensi persnya, mengacu pada negara-negara Afrika yang warganya terus eksodus ke Eropa dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Spanyol Batalkan Kontrak Pembelian Senjata Israel
Macron pun mengatakan kepada wartawan bahwa dia mendukung gagasan tersebut. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: FBI dan Polisi Gerebek Rumah Aktivis pro-Palestina di Michigan