Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jakarta-Berlin Peringati 25 Tahun Sister City

sajadi - Jumat, 2 Agustus 2019 - 16:29 WIB

Jumat, 2 Agustus 2019 - 16:29 WIB

14 Views

Jakarta, MINA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kota Berlin memperingati perayaan 25 tahun hubungan Sister City dengan mengadakan acara bertajuk “The Good Idea Jam” di Balai Agung, Balai Kota Jakarta.

Menurut keterangan Pemprov DKI,A Jumat ini(2/7) acara tersebut bertujuan mencari solusi inovatif untuk mejawab tantangan perkotaan dengan tema Smart City, Mobilitas Perkotaan, dan Lingkungan Perkotaan.

Acara yang dihadiri Perwakilan Pemerintah Jerman, Startup asal Jerman dan Indonesia, serta jajaran Pemprov DKI Jakarta ini bertujuan untuk memperkuat ikatan kemitraan Jerman dan Indonesia, sekaligus mewadahi pertukaran ide tentang bisnis, dan solusi pengembangan Smart City yang layak.

Dalam kesempatan ini, peserta berkesempatan mendapatkan akses ke jaringan penting pemerintahan, pengusaha, dan mitra potensial untuk bekerja pada konsep yang nyata dan dapat diterapkan untuk menghadapi tantangan perkotaan.

Baca Juga: Guru Supriyani Divonis Bebas atas Kasus Aniaya Siswa

Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyampaikan persamaan Jakarta-Berlin dan pentingnya pertemuan seperti ini sebagai sarana belanja ide untuk menemukan solusi dari permasalahan di Jakarta.

“Jakarta dan Berlin, kita bersama-sama menghadapi berbagai tantangan perkotaan. Tantangannya mungkin tidak akan sama dalam bentuknya. Tapi saya berpikir dasarnya sama. Kita berdua menghadapi tantangan yang dinamis. Dan kami berharap mendapatkan solusi yang baru, yang merupakan terobosan,” kata Anies saat membuka acara.

Anies menyatakan, salah satu tantangan Jakarta adalah transformasi penggunaan dari kendaraan pribadi menuju transportasi publik.

Melalui program JakLingko, Anies menjelaskan integrasi moda transportasi umum menjadi kunci dalam menerapkan kebijakan yang mengentaskan masalah kendaraan di Jakarta.

Baca Juga: Menteri Abdul Mu’ti: Guru Agen Peradaban

“Tantangannya kemudian adalah bagaimana kita membuat ini semua berkelanjutan dan memperluas jangkauannya. Karena bila itu terjadi, maka kita akan melihat berkurangnya penggunaan kendaraan motor pribadi di jalanan-jalanan kita,” ujar Anies lebih lanjut.

Anies juga menyatakan Jakarta siap menerima setiap pertanyaan kritis yang muncul dalam forum sehingga solusi kontemporer dan terobosan terbaru dapat muncul di permukaan. (T/Sj/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Jelang Pencoblosan, Calon Wabup Ciamis Meninggal Dunia

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia