Bekasi, MINA – Wadah kesatuan umat, Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Jabodetabek akan menggelar Tabligh Akbar dan Longmarch Cinta Al-Aqsa untuk menyambut bulan Muharram selama dua hari pada Sabtu dan Ahad (1-2/9) di Masjid Nurul Islam, Islamic Center Bekasi.
Ketua Panitia Tabligh Akbar wilayah Jabodetabek Ilham Wahyudin mengatakan, acara tersebut bertujuan untuk mengingatkan umat muslim bahwa mereka masih memiliki kewajiban untuk membebaskan Al-Aqsa.
“Tabligh akbar ini diadakan dengan momentum Muharram di mana kita ingin kembali mengingatkan kepada umat muslim bahwa kita masih memiliki kewajiban yang harus dipenuhi yaitu membebaskan Al-Aqsa. Tentunya kita bisa merealisasikan kewajiban tersebut hanya dengan berjamaah,” kata Ilham kepada MINA, Jumat (31/08).
Ilham mengungkapkan, rangkaian acara yang rencananya dimulai sejak Sabtu (1/9) pagi ini diawali dengan kegiatan bakti sosial (Baksos), Bazar dan Expo. Kemudian dilanjutkan dengan Longmarch Al-Aqsa pada malam Ahad (2/9).
Baca Juga: Dr. Nurokhim Ajak Pemuda Bangkit untuk Pembebasan Al-Aqsa Lewat Game Online
Ketua pelaksana Longmarch Cinta Al-Aqsa, Rahmat Fatoni menyampaikan, para peserta longmarch memulainya dari Masjid Baitul Muttaqin sampai ke Islamic Center Bekasi dengan menempuh jarak kurang lebih 7 kilometer.
“Peserta sekitar 1000 orang. Peserta diharapkan kumpul dua jam sebelum longmarch yang sesuai jadwal akan dimulai pukul 22.00 WIB dari Masjid Baitul Muttaqin dan estimasi tiba di Masjid Islamic Center Bekasi sekitar pukul 01.00 WIB,” katanya.
Ia mengatakan, panitia telah menyiapkan miniatur Masjid Al-Aqsa di Islamic Center Bekasi untuk menyambut peserta longmarch.
“Di Islamic Center telah kita siapkan miniatur Masjid Al-Aqsa, sehingga para peserta seolah-olah merasa sudah sampai di Al-Aqsa dan diharapkan semangat para peserta akan semakin meningkat dengan adanya miniatur tersebut,” katanya.
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
Tabligh Akbar tersebut akan diisi oleh sejumlah pembicara antara lain Imaam Jama’ah Muslimin (Hizbullah) KH. Yakhsyallah Mansur, Dubes Palestina Zuhair Al-Shun, Dr. Sharif Amin Abu Shammalah, Ustaz Legisan Samtafsir, dan KH. Abul Hidayat Saerodjie. (L/Ais/R06/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal