Jakarta, MINA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali harap seluruh atlet, pelatih, dan tenaga pendukung yang akan mengikuti pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Oktober mendatang hingga masyarakat sekitar venue pertandingan divaksinasi sebelum PON dimulai.
“Arahan Bapak Presiden bahwa seluruh kontingen harus divaksin. Atlet, pelatih, dan tenaga pendukung. Bahkan Bapak Presiden juga menghimbau untuk seluruh masyarakat yang disekitar venue tempat pertandingan PON itu harus sudah divaksin sebelum pelaksanaan PON dimulai,” kata Menpora usai menghadiri Rakor Perkembangan PON Papua XX 2021 dengan DPD RI di Ruang GBHN Gedung Nusantara V, Jakarta, Kamis (1/4).
Selain sampaikan vaksinasi, Menteri kelahiran Gorontalo itu juga akan terus melaksanakan pemantauan terhadap tatacara terbaik yang akan diterapkan pada pelaksanaan PON Papua usai Olimpiade Tokyo 2021.
“Tentang tatacara pelaksanaan PON Papua akan dilihat dari perkembangan situasi kedepan. Seperti sekarang, pelaksanaan kegiatan olahraga sudah mulai berjalan. Sepakbola pramusim Piala Menpora kita putuskan tidak ada penonton,” ujarnya.
Baca Juga: Komite Olimpiade Palestina Kecam Pembongkaran Akademi Olahraga di Yerusalem
“Tapi, kita akan pantau pelaksanaan Olimpiade Tokyo pada Juli-Agustus tahun 2021 ini, seperti apa pelaksanaannya, apakah tanpa penonton sama sekali, atau penonton terbatas atau seperti apa kita akan lihat,” tambahnya.
Menpora juga akan melakukan koordinasi secara intens dengan pihak-pihak terkait agar pelaksanaan PON XX Papua berjalan lancar, baik dengan PB PON, KONI dan Kementerian Keuangan hingga menempatkan pejabat Kemenpora di Papua.
“PB PON XX sudah siap. Kami juga menerjunkan tim dari Kemenpora yang saat ini sudah berada di Papua,” ujarnya.
“Dan sebagaimana komitmen kami, kami akan menempatkan pejabat Kemenpora di Papua. Sehingga, bisa melakukan supervisi, bisa berkomunikasi untuk hal-hal apa yang diperlukan,” katanya.
Baca Juga: Timnas Futsal Putri Indonesia Menang Telak, Raih 7-0 Lawan Myanmar
Penyelenggaraan PON rencananya akan mempertandingkan 37 cabang olahraga, 56 disiplin cabang olahraga, 679 nomor pertandingan dan 6.442 atlet. Digelar di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.
Klaster Kota Jayapura akan mempertandingkan 15 cabang olahraga dengan 21 nomor disiplin. Klaster Kab. Jayapura mempertadingkan 14 cabang olahraga dan 22 nomor disiplin. Klaster Mimika mempertandingkan 9 cabang olahraga dan 12 nomor disiplin, dan klaster Merauke 6 cabang olahraga dan 6 Disiplin. (R/R11/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Timnas Indonesia Bantai Arab Saudi 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia