Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Himpunan Mahasiswa Muslim AS Gelar Acara Hello I am Muslim

Syauqi S - Rabu, 16 November 2016 - 16:31 WIB

Rabu, 16 November 2016 - 16:31 WIB

300 Views ㅤ

Foto: Mack Ervin III

American River College, Current (AS), 16 Shafar 1438/16 November 2016 (MINA) – Himpunan Mahasiswa Muslim (MSA) berkolaborasi dengan UNITE menyelenggarakan acara bertajuk “Hello I am Muslim”, Rabu, di ruang Student Center Community, American River College, Current.

Misi acara itu untuk memberikan wadah pertemuan bagi para pelajar Muslim, bertukar pikiran, dan menghilangkan prasangka kesalahpahaman. Selain itu pertemuan tersebut semakin mendorong penyebaran pesan Islam yang benar.

Presiden MSA, Muhammad Tahir Shahbaz, mengatakan dia sangat senang dan terkejut dengan tingginya jumlah peserta acara.

“Ini bukan tentang Islamofobia, ini adalah tentang merayakan keindahan dan kompleksitas menjadi Muslim,” kata Presiden MSA seperti dilansir laman American River College, Current, Rabu (16/11).

Baca Juga: Jerman Batalkan Acara Peringatan 60 Tahun Hubungan Diplomatik dengan Israel

Acara dimulai dengan menunjukkan video tentang bagaimana rasanya menjadi seorang mahasiswa Muslim. Kemudian tiga panelis mulai mendiskusikan isu-isu seputar Islam.

Para panelis termasuk dua mahasiswa Muslim American River College (ARC), Gamar Alizani dan Momna Shabaz. Sementara panelis ketiga adalah seorang profesor ilmu sastra ARC, William Lester. “Memiliki pengetahuan tentang agama-agama yang berbeda sangat penting” kata Lester.

Salah satu topik yang diangkat dalam acara itu adalah tentang hijab, dan panelis membeberkan pengalaman atau perasaan mereka tentang salah satu atribut Islam yang wajib dipakai oleh Muslimah itu.

Salah satu audiens bertanya bagaimana perasaan panelis tentang anggapan sejumlah orang yang mengatakan bahwa jilbab menindas. “Jilbab membebaskan saya,” jawab Momna Shahbaz.

Baca Juga: Macron akan Umumkan Perdana Menteri Baru Hari Ini

Momna menyatakan ia merasa bahwa jilbab membebaskannya sehingga dia tidak perlu mengikuti standar kecantikan Amerika.

Sependapat dengan Momna Shahbaz, panelis lainnya, Alizani, mengatakan dia ingin bisa menjadi dirinya sendiri tanpa khawatir tentang apa yang orang lain pikirkan tentang penampilannya.

“Jilbab saya adalah pengabdian saya untuk agama saya. Ini tentang kerendahan hati,” tegas Alizani.

Acara diakhiri dengan pembacaan puisi yang ditulis oleh Alizani. MSA kemudian mengajak audiens untuk menyebarkan cinta dan perdamaian.

Baca Juga: Suriah akan Buka Kembali Wilayah Udara untuk Lalu Lintas Penerbangan

MSA bertemu setiap hari Jumat kedua dan keempat setiap bulan dari pukul 11:00-12:00 di Davies Hall. Siapa pun dipersilahkan untuk bergabung.

MSA adalah organisasi keagamaan yang didedikasikan untuk membangun dan mengurus masyarakat Islam di kampus-kampus di Kanada dan Amerika Serikat. (P022/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan

Rekomendasi untuk Anda

Amerika