Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KALEIDOSKOP KEGIATAN KANTOR BERITA ISLAM MINA 2014

Ali Farkhan Tsani - Jumat, 2 Januari 2015 - 11:38 WIB

Jumat, 2 Januari 2015 - 11:38 WIB

2491 Views

14 April 2014:

mina bernama

Kunjungan MINA ke BERNAMA. (Dok MINA)

REDAKTUR MINA KUNJUNGI KANTOR BERITA MALAYSIA BERNAMA DI KUALA LUMPUR

Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj Islamic News Agency) mengadakan kunjunga silaturrahim dan mengajukan usulan kerjasama pemberitaan dan tukar-menukar berita dengan Kantor Berita Nasional Malaysia, Bernama di Kuala Lumpur, 14 April 2014.

Redaktur MINA, Syarif Hidayat dan Ali Farkhan Tsani dalam pertemuan dengan Pemimpin Redaksi (Bahasa Melayu: Ketua Pengarang) Bernama, Datuk Zulkefli Salleh, di Kantor Pusat Bernama, Kuala Lumpur, mengajukan usulan kerjasama dari MINA kepada Bernama tersebut mencakup pemberitaan media  Islam dalam rangka melawan dominasi media Barat dalam distribusi berita dan informasi di dunia.

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat

Pemimpin Redaksi Bernama, Zulkefli Salleh menyambut baik usulan kerjasama tersebut. “Kerjasama MINA dan Bernama disamping akan mempererat hubungan Indonesia dan Malaysia, juga  diharapkan akan memperkokoh tali ukhuwah Islamiyah masyarakat muslim kedua Negara,” kata Datuk Zulkefli.

16 April 2014:

REDAKTUR MINA KUNJUNGI HARIAN UTUSAN MALAYSIA DI KUALA LUMPUR

Redaktur MINA, Syarif Hidayat dan Ali Farkhan Tsani, mengadakan kunjungan ke Harian Utusan Malaysia di Kuala Lumpur, dalam upaya menjajaki kerjasama tukar menukar berita dan kemungkinan pertukaran wartawan antar kedua media tersebut.

Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain

Asisten Editor Utusan Malaysia, Zulkefli Hamzah yang didampingi Editorial Manager (Pengurus Jabatan Pengarang), S. Agil S. Jaafar, menyambut baik dengan antusias kemungkinan pertukaran wartawan dalam rangka kerjasama pemberitaan tersebut.

20 April 2014:

WAWANCARA EKSKLUSIF REPORTER MINA DENGAN ISRA AL-MUDALLAH JURU BICARA HAMAS PALESTINA

Isra al-Mudallah (24), sejak 2013 ditunjuk menjadi juru bicara wanita pertama Pemerintahan Palestina dari pejabat HAMAS di Jalur Gaza. Penunjukan seorang wanita ini sekaligus membantah tuduhan-tuduhan oleh barat seolah wanita tidak mendapat kesempatan luas dalam Pemerintahan Hamas.

Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain

“Setiap kita mencoba menghentikan perampasan hak-hak rakyat Palestina oleh Israel, kita selalu gagal, inilah mengapa Hamas tetap pada jalur perlawanan bukan dengan perundingan, karena ini lebih berguna untuk melawan agresi yang dilakukan israel dan blokade terhadap Gaza. Negosiasi tidak banyak berguna dan tidak menghasilkan sesuatu sejak dimulainya perundingan 20 tahun yang lalu, dan kami mengalami banyak kerugian terutama rakyat Palestina,” ujar Mudallah.

Rekomendasi untuk Anda

Breaking News
logo mina
test
Kolom