Washington, MINA – Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih John Bolton memuji penahanan kapal super Grace I yang sarat dengan minyak mentah Iran oleh Inggris.
Kapal yang ditahan saat berada di Gibraltar, wilayah kecil Inggris di luar negeri di ujung selatan Spanyol, diyakini membawa minyak mentah Iran ke Suriah itu dituding melanggar sanksi internasional.
“Berita bagus: Inggris telah menahan kapal super Grace I yang sarat dengan minyak Iran menuju Suriah karena melanggar sanksi Uni Eropa,” tulis Bolton di Twitter, Kamis (4/7), demikian Times of Israel melaporkan.
“Amerika & sekutu kita akan terus mencegah rezim di Teheran & Damaskus mengambil untung dari perdagangan gelap ini,” katanya.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Iran mengutuk penahanan kapal tanker itu sebagai “intersepsi ilegal,” tetapi Kepala Menteri Gibraltar Fabian Picardo mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa kargo itu diyakini ditujukan untuk Kilang Banyas di Suriah, yang dikenai sanksi Eropa.
“Kilang itu adalah milik entitas yang dikenai sanksi Uni Eropa terhadap Suriah,” katanya.
Kapal tanker Grace 1 sepanjang 330 meter (1.000 kaki) dihentikan pada Kamis dini hari oleh polisi dan agen bea cukai di Gibraltar. Mereka dibantu oleh detasemen Marinir Kerajaan Inggris. (T/RI-1/RS3)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama
Mi’raj News Agency (MINA)