Bandar Lampung, MINA -Kapolda Lampung Irjen Purwadi Arianto menyatakan aparat kepolisian tidak begitu saja mempercayai pengakuan orang tua tersangka penusukan Syeikh Ali Jaber.
“Yang bersangkutan menurut orang tuanya mengalami gangguan jiwa tapi kepolisian tidak begitu saja menerima penjelasan ini,” kata Kapolda di hadapan wartawan Senin (14/9) malam
Menurut Kapolda pihak Reskrim proaktif mengundang dokter psikiatri.
“Malam ini mengundang dokter dari Rumah Sakit Jiwa Kurungan Nnyawa atas nama dokter psikiatri Henry, malam ini ia sudah mulai observasi awal,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya orangtua tersangka mengatakan jika tersangka penusukan Syeikh Ali Jaber atas nama Alfian mengalami gangguan kejiwaan.
Sebelumnya Syeikh Ali Jaber ditusuk Alfian saat memberikan ceramah di masjid Falahuddin Kkaliawi Tanjung Karang Barat Bandar Lampung. (L/B03/P1)
Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: Sertifikasi Halal untuk Lindungi UMK dari Persaingan dengan Produk Luar