Ramallah, MINA – Jumlah varian baru Omicron dari virus corona atau Covid-19 di wilayah Palestina dan Yordania Terus melonjak hingga Senin (27/12).
Kementerian Kesehatan Palestina mengkonfirmasi, total jumlah orang yang terinfeksi varian Omicron menjadi 35 kasus, Anadolu Agency melaporkan.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara kementerian Kamal Al-Shakhra mengatakan, satu kasus virus terdeteksi di Jalur Gaza. Ia mengatakan mayoritas dari mereka yang dites positif virus berasal dari luar wilayah Palestina.
Sementara itu, Otoritas Kesehatan Yordania mengonfirmasi 295 kasus baru varian Omicron pada Senin (27/12).
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Abdel Bilbeisi, Penasihat Perdana Menteri untuk pandemi Covid-19, mengatakan kepada kantor berita negara Petra, kasus baru tersebut menjadikan total 328 jumlah infeksi Omicron.
Varian Omicron telah ditemukan di sekitar 80 negara sejak diidentifikasi pada bulan November oleh para ilmuwan di Afrika Selatan.
Organisasi Kesehatan Dunia memperingatkan, varian Omicron menyebar pada tingkat yang berbeda dengan varian sebelumnya dan menimbulkan risiko global sangat tinggi. (T/RE1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza