Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedubes Malaysia Rencana Pulangkan 151 Warganya dari Ponpes Al-Fatah, Temboro, Jatim

Insaf Muarif Gunawan - Ahad, 26 April 2020 - 09:32 WIB

Ahad, 26 April 2020 - 09:32 WIB

9 Views

Surabaya, MINA – Kedutaan Besar Malaysia berencana akan memulangkan 151 warga negaranya yang terdaftar sebagai santri di Pondok Pesantren Al Fatah, Temboro, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Rencana dipulangkan pada Senin (27/4) melalui penerbangan di Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo pukul 20.00 WIB dengan menggunakan maskapai penerbangan Malaysia Airline, demikian keterangan yang diterima MINA.

Pemulangan santri tersebut terungkap dalam rapat koordinasi di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (25/4) yang dipimpin Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono dihadiri Bupati Magetan, Suprawoto, Wakil Dubes Malaysia untuk Indonesia, Bea Cukai dan Tim Gugus Tugas COVID-19 Pemprov Jatim serta perwakilan pengurus pesantren.

Heru mengatakan, pemulangan santri asal Malaysia adalah berdasarkan surat permintaan Kedubes Malaysia yang ditujukan kepada pihak pesantren dengan berkoodinasi dan sepengetahuan Pemprov Jatim dan Pemkab Magetan.

Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga

Ia menjelaskan, sebelum para santri pulang, mereka semuanya akan mengikuti sejumlah pemeriksaan kesehatan sesuai dengan ketentuan WHO. Tujuannya adalah jangan sampai kepulangan mereka ke negara asal justru akan menimbulkan masalah dikemudian hari.

“Meski demikian, saat mereka tiba di Malaysia, mereka tetap wajib mengikuti tahapan karantina selama 14 hari guna mencegah penyebaran COVID-19,” ucap Heru (R/R8/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Terakreditas A, MER-C Training Center Komitmen Gelar Pelatihan Berkualitas

Rekomendasi untuk Anda

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir melakukan pertemuan dengan Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Dato’ Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin. Isu Palestina turut menjadi agenda penting dalam diskusi yang digelar di Kantor Pusat Muhammadiyah Yogyakarta pada Jumat (08/11/2024) tersebut. (Foto: Muhammadiyah.or.id.)
Indonesia
Timur Tengah
Indonesia
Indonesia