Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenag Bangun 44 Gedung di 34 PTKIN

Septia Eka Putri - Jumat, 6 April 2018 - 10:07 WIB

Jumat, 6 April 2018 - 10:07 WIB

145 Views ㅤ

edung IAIN Pekalongan yang dibangun dengan skema pembiayaan SBSN. (foto: diktis)

edung IAIN Pekalongan yang dibangun dengan skema pembiayaan SBSN. (foto: diktis)

Jakarta, MINA – Kementerian Agama tahun ini membangun 44 Gedung Sarana dan Prasarana Pendidikan di 34 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Pembangunan didanai dengan skema pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

Hal ini disampaikan Kepala Sub Direktorat Sarana Prasarana dan Kemahasiswaan Syafriansyah pada kegiatan Evaluasi Program SBSN pada PTKIN, Kamis (5/3) di Jakarta, demikian siaran pers Kemenag yang dikutip MINA.

Hingga 2017, total sudah dibangun 97 gedung sebagai sarana dan prasarana pendidikan. Gedung baru ini tersebar di 32 PTKIN.

Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru

Gedung-gedung tersebut antara lain digunakan untuk ruang kelas baru, perpustakaan, laboratorium dan Pusat Kegiatan Mahasiswa. “Tahun ini dibangun 44 gedung lagi,” ujar Syafriansyah.

“Tanpa anggaran dari SBSN, rasanya sulit mempercepat pembangunan sejumlah sarana dan prasarana pendidikan di PTKIN,” sambungnya.

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Arskal Salim GP mengatakan, penguatan sarana prasarana pendidikan ini menjadi bagian dari transformasi kelembagaan STAIN menjadi IAIN dan IAIN menjadi UIN.

Menurutnya, transformasi kelembagaan PTKIN harus diimbangi adanya pemenuhan sarana dan prasarana yang memadai sehingga mendukung kualitas pembelajaran di IAIN dan UIN yang baru. Selain pembangunan fisik, Arskal minta PTKIN juga fokus pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) civitas akademika UIN, IAIN, dan STAIN.

Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia

Kementerian Agama dipercaya mengelola SBSN selama empat tahun berturut-turut. Tahun 2015, SBSN diperuntukan bagi 34 kampus PTKIN dengan total anggaran Rp1,3triliun. Tahun 2016, SBSN untuk 25 PTKIN dengan anggaran Rp895miliar. Tahun 2017, SBSN untuk 32 PTKIN dengan anggaran Rp1,05triliun. Tahun ini, akan kembali dibangun 44 gedung melalui skema pembiayaan SBSN dengan anggaran Rp1,3triliun. Total ada 34 PTKIN penerima dana SBSN. (R/R07/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Matahari Tepat di Katulistiwa 22 September

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Pendidikan dan IPTEK
Pendidikan dan IPTEK
Pendidikan dan IPTEK
Indonesia