Jakarta, MINA – Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa’adi menyampaikan, Kementerian Agama kembali memberikan beasiswa bagi 330 putra-putri asli Papua.
“Tahun ini, beasiswa diberikan kepada 330 mahasiswa yang berasal dari Papua dan Papua Barat,” ujar Sa’adi pada penyerahan calon mahasiswa Program Beasiswa Afirmasi Kita Cinta Papua/Papua Bangga tahun 2021 secara virtual, Selasa (7/9).
“Sebanyak 280 mahasiswa mendapat beasiswa kuliah di Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (PTKKN) dan sebanyak 50 mahasiswa mendapat beasiswa kuliah di Perguruan Tinggi Umum,” tambahnya.
Sa’adi mengatakan, upaya mencerdaskan kehidupan bangsa terus dilakukan agar setiap anak bangsa mendapatkan kesempatan untuk mengeyam pendidikan yang layak dan berkualitas.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
Sa’adi menyabut, pendidikan untuk seluruh kalangan merupakan salah satu pilar penting dalam membangun sumber daya manusia Indonesia seutuhnya.
“Kemenag bertekad untuk turut membangun dan mewujudkan Papua yang bermartabat dan membanggakan melalui pembangunan di bidang agama dan pendidikan melalui pelaksanaan program kita cinta papua/papua bangga,” ujarnya.
Sa’adi menyampaikan, kegiatan ini merupakan bagian dari Program Beasiswa Afirmasi Kita Cinta Papua/Papua Bangga Tahun 2021.
“Inti program Kita Cinta Papua/Papua Bangga adalah memajukan pendidikan dan keagamaan di Provinsi Papua dan Papua Barat dalam bentuk dukungan beasiswa kepada generasi muda sehingga dapat mengenyam pendidikan secara berkelanjutan di setiap jenjang,” jelasnya.
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Wamenag juga berpesan, agar para mahasiswa Papua dan Papua Barat dapat memanfatakan kesempatan beasiswa ini sebagai jalan membangun dan berkarya serta ikut berpartisipasi aktif dalam mewujudkan perubahan bangsa.
280 mahasiswa yang mendapatkan beasiswa kuliah di PTKKN yaitu, 20 orang kuliah di IAKN Tarutung, IAKN Palangkaraya 25 Orang, IAKN Manado 55 Orang, IAKN Toraja 40 Orang, IAKN Ambon 30 Orang, IAKN Kupang 60 Orang dan Perguruan Tinggi Umum 50 orang.
Adapun 50 mahasiswa yang mendapat beasiswa di PTU, mereka kuliah di Universitas Cenderawasih 19 Orang, Universitas Kristen Indonesia Jakarta 4 orang, Universitas Advent Bandung 4 orang, Universitas Maranatha Bandung 2 oranh, Universitas Pelita Harapan Karawaci Tangerang 2 orang, Universitas Duta Wacana Yogyakarta 3 orang, Universitas Satya Wacana Salatiga 10 orang, Universitas Petra Surabaya 3 orang, dan Universitas Kristen Indonesia Ambon 3 orang.
Selain itu, Pemerintah telah menetapkan kebijakan percepatan pembangunan kesejahteraan di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 18 tahun 2020 tentang RPJMN tahun 2020-2024 dan Instruksi Presiden Nomor 9 tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan Di Provinsi Papua Dan Papua Barat. (R/SR/R1)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia