Solo, MINA – Kementerian Agama (Kemenag) optimis pembangunan Masjid Muhammad Bin Zayed (MBZ) rampung tepat waktu. Pernyataan ini disampaikan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kemenag, Adib.
“Sekarang sudah hampir 70 persen. Kita optimis rampung tepat waktu. Sekarang masih dalam tahap finishing. Progres pembangunannya cukup bagus,” ujar Adib kepada awak media usai bertemu Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming di Balai Kota Solo, Jumat (12/8).
Mantan Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat ini mengatakan, peresmian Masjid MBZ ini akan berbarengan dengan groundbreaking Islamic Center Solo.
Dia menambahkan, lokasi pembangunan Islamic Center yang merupakan hadiah dari Putra Mahkota Uni Emirat Arab (UEA), Syaikh Mohammed Bin Zayed Al Nahyan ini berada di samping Masjid MBZ.
“Peresmian masjid itu juga direncanakan sekaligus dengan groundbreaking untuk Islamic Centernya. Jadi Islamic Center Solo yang akan baru dimulai nanti pada saat peresmian itu,” katanya.
“Nantinya akan ada terowongan penghubung di bawah rel kereta itu antara Islamic Center dengan masjid sekaligus menyatu. Jadi nanti pengelolaan Masjid MBZ itu menyatu dengan pengelolaan Islamic Center Solo,” imbuh Adib.
Untuk mendukung acara peresmian masjid, Adib menjelaskan akan digelar acara Festival Masjid Nasional (FMN) yang pendaftarannya dibuka pada akhir Agustus mendatang.
“Dan peresmian itu juga dirangkaikan dengan kegiatan Festival Masjid Nasional, yang akan digelar di sekitaran masjid. Juga akan melibatkan peserta dari seluruh Indonesia yang nanti puncaknya adalah pada saat peresmian Masjid MBZ,” katanya. (L/R2/P2)
Baca Juga: Sertifikasi Halal untuk Lindungi UMK dari Persaingan dengan Produk Luar
Mi’raj News Agency (MINA)