Kemenkes Rekrut Tenaga Pendukung Kesehatan di Arab Saudi

Jakarta, MINA – Kementerian Kesehatan () terus mempersiapkan sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan kesehatan haji tahun 2019. Saat ini Kemenkes tengah melakukan proses pengadaan Tenaga Pedukung Kesehatan (TPK) di Arab Saudi.

, mengatakan, pengadaan TPK ini bersamaan dilakukan dengan rekruitmen Haji Indonesia (TKHI) dan Panitia Penyelenggara (PPIH).

“Calon TPK direkrut sebanyak 170 orang ini nantinya akan bertugas membantu keseharian PPIH. Ada yang sebagai tenaga kebersihan, supir ambulans, pengemudi kendaraan operasional, mekanik, Pendamping Orang Sakit (POS), dan juga administrasi perhajian,” kata Eka melalui keterangan resminya, Kamis (7/3).

Eka menambahkan, TPK tidak hanya Warga Negara Indonesia (WNI) yang tengah bermukin, bekerja, atau belajar di Arab Saudi dan sekitarnya, tapi juga Warga Negara Asing (WNA) Arab Saudi yang berminat menjadi TPK. Saat ini terdapat 286 orang yang sudah melamar sebagai calon TPK.

Calon pelamar TPK nantinya akan menjalani beberapa tahapan seleksi yaitu seleksi administrasi, tes wawancara, dan ujian praktek. Pada pelaksanaan rekruitmen TPK tahun ini, Kemenkes bekerjasama dengan Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI Jeddah untuk menyeleksi para calon TPK.

Keterlibatan KJRI untuk melakukan klarifikasi dan verifikasi administrasi dokumen calon TPK yang akan ditugaskan dan ditempatkan sesuai kebutuhan operasional. Eka berharap calon TPK ini memiliki sikap Sigap, Handal, Amanah, Responsif, dan Inisiatif (SHARI). (R/R09/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Risma Tri Utami

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.