Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenristekdikti Hibahkan Peralatan Kepada Enam Politeknik Swasta

Risma Tri Utami - Selasa, 13 Maret 2018 - 01:49 WIB

Selasa, 13 Maret 2018 - 01:49 WIB

137 Views ㅤ

(Foto: Humas)

(Foto: Humas)

Bandung, MINA – Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) melalui Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) melaksanakan penyerahan hibah peralatan kepada enam Politeknik Swasta di Kampus Politeknik Pos Indonesia, Bandung, Senin (12/3).

Dirjen Belmawa, Intan Ahmad menyampaikan, hibah aset ini diharapkan dapat menjadi stimulus dalam mengembangkan pendidikan vokasi yang lebih berkualitas di kampus masing-masing, agar dapat menghasilkan lebih banyak lagi tenaga kerja terampil kompetitif (termasuk entrepreneur) yang dibutuhkan bagi pembangunan ekonomi Indonesia sekaligus dalam rangka menekan angka pengangguran dan ketidakstabilan ekonomi.

Sebelum prosesi penandatanganan hibah yang dilaksanakan oleh Kuasa Pengguna Barang Ditjen Belmawa yaitu Sekretaris Ditjen Belmawa, Prof. Rina Indiastuti dengan Direktur Poltek penerima hibah Proyek PEDP, disampaikan paparan dan profile kampus masing-masing oleh para Direktur.

Enam Politeknik tersebut yaitu: Politeknik Caltex Riau, Politeknik Atmi Surakarta, Politeknik LPP Yogyakarta, Politeknik Mekatronika Sanata Dharma, dan Politeknik Perdamaian Halmahera.

Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru

Bentuk hibah diwujudkan pada peningkatan sarana dan prasarana praktek dan keterampilan, baik berupa aset peralatan dan perlengkapan laboratorium/bengkel, peralatan IT-multi media, renovasi laboratorium/bengkel/ruang kuliah/penunjang pembelajaran yang dimanfaatkan untuk mendukung optimalisasi kegiatan pendidikan di kampus.

“Sebuah politeknik harus disiapkan memiliki sistem pembelajaran yang kuat dalam pembentukan karakter dan profesionalisme, dilengkapi dengan peralatan pendukung (kegiatan praktek) yang memadai, juga tenaga pengajar yang mampu membimbing mahasiswa menjadi terampil melalui proses pembelajaran dengan media yang efektif sehingga akan meningkatkan kualitas pendidikan vokasi (politeknik) di Indonesia,” pungkas Intan. (R/R09/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Pendidikan dan IPTEK
Indonesia
Indonesia
Pendidikan dan IPTEK