Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KENALKAN HALAL SEJAK USIA DINI MELALUI ‘WELCOME TO GLOBAL HALAL CENTRE’

Rana Setiawan - Rabu, 11 November 2015 - 23:10 WIB

Rabu, 11 November 2015 - 23:10 WIB

533 Views

(Foto: LPPOM MUI)

halal-sejak-usia-dini1-300x199.jpg" alt="(Foto: mui/">LPPOM MUI)" width="300" height="199" /> (Foto: mui/">LPPOM MUI)

Jakarta, 29 Muharram 1437/11 November 2015 (MINA) – Lebih dari 100 orang siswa-siswi Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al-Yasmin Bogor berkunjung ke Kantor Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatam, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (mui/">LPPOM MUI), Global Halal Centre.

Kunjungan ini adalah dalam rangka mengenalkan halal sejak usia dini, dalam program rutin mui/">LPPOM MUI, ‘Welcome to Global Halal Centre.

Kunjungani rombongan SDIT Al-Yasmin Bogor dibagi menjadi dua gelombang kunjungan, masing-masing pada 11-12 November 2015, demikian siaran pers mui/">LPPOM MUI yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

“Al-Quran memerintahkan manusia untuk mengonsumsi makanan yang halal dan thayyib (baik), karena dengan makanan yang halal dan thayyib akan membuat hati seseorang menjadi lebih tenang dan tenteram,” kata Nadia Masduki, Staf Sosialisasi dan Promosi mui/">LPPOM MUI pada acara Welcome to Global Halal Centre di Bogor, Rabu (11/11).

Baca Juga: BPJPH Tegaskan Kewajiban Sertifikasi Halal untuk Perlindungan Konsumen

Lebih lanjut, Nadia mengatakan, “What we eat, that we”, apa yang kita makan, itulah kita. Kalimat ini mengandung arti bahwa perilaku, perangai, bahkan sifat kita akan ditentukan dengan apa yang kita makan. Apabila kita selalu mengkonsumsi makanan yang halal, maka perilaku, perangai kita akan lebih bercahaya, tenang, dan akan lebih baik.

Oleh karenanya, lanjut Nadia, dari sejak usia dini, pengetahuan halal diperlukan, kita harus belajar mengenali makanan yang halal dan thayyib. Adapun untuk mengetahui kehalalan suatu produk makanan atau minuman, bisa dengan berbagai cara, yang paling mudah adalah dengan melihat logo halal di kemasan

Sementara itu, Fatmawati, Kepala TU SDIT Al-Yasmin, mengatakan bahwa kunjungan edukasi kelas 6 kali ini sangat bermanfaat bagi anak, terutama sekali bagi siswa-siswi dalam mengenali produk halal.

“Setelah adanya kunjungan ini, diharapkan para siswa dapat lebih berhati-hati dalam memilih makanan, sehingga dipastikan memilih makanan yang halal dan thayyib”, lanjutnya.

Baca Juga: BPJPH Tekankan Kembali Wajib Halal Telah Berlaku

Kegiatan menerima rombongan tamu merupakan agenda rutin bagi mui/">LPPOM MUI.

Program rutin bertajuk ‘Welcome to Global Halal Centre’, sebagai bagian dari layanan publik. Hal ini juga sesuai dengan misi Khidmatul Umat yang telah diamanatkan MUI untuk menjelaskan tentang proses sertifikasi halal yang dibutuhkan umat. (T/R05/P2)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: UMK Wajib Sertifikasi Halal 17 Oktober 2026: Bagaimana dengan Produk Luar Negeri?

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Kolom
Indonesia
MINA Preneur
Indonesia
Indonesia