Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kenang Hubungan Aceh-Turki ke 334, GATA Ajak Generasi Muda Melek Sejarah

Admin - Selasa, 7 Maret 2017 - 20:54 WIB

Selasa, 7 Maret 2017 - 20:54 WIB

1076 Views ㅤ

GATA-300x150.png" alt="" width="300" height="150" /> (Foto: GATA)

Banda Aceh, 8 Jumadil Akhir 1438/7 Maret 2017 (MINA) – Mengenang hubungan Aceh-Turki, lintas komunitas Aceh yang tergabung dalam konsorsium GATA (Gabungan Komunitas Aceh) mengajak generasi muda Aceh untuk “melek” sejarah.

“Kegiatan ini bertujuan mengenalkan dan mengkaji kembali sejarah hubungan yang pernah terjalin antara kesultanan Aceh Darussalam dengan bangsa-bangsa lain di dunia,” kata Irhamullah ketua pantia kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Irhamullah mengatakan, di masa kejayaan kesultanan, Aceh telah menjalin hubungan dengan banyak bangsa-bangsa besar di dunia seperti Turki Utsmani, Inggris, Perancis, Arab, Belanda, India, Persia.

“Oleh sebab itu, sejarah Aceh perlu diperkenalkan kembali kepada generasi muda Aceh, karena Aceh adalah bangsa besar yang pernah menjadi pusat ilmu pengetahuan dan perdagangan di tingkat internasional,” ujar Irhamullah.

Baca Juga: Update Gempa Garut, Ribuan Rumah, Puluhan Tempat Ibadah Rusak

Selain itu, kata Irhamullah, kegiatan ini sekaligus sebagai penghormatan dan memuliakan kehadiran penjaga dua kota suci umat Islam, Raja Salman bin Abdul Azis yang saat ini sedang melakukan kunjungan di Indonesia.

Acara yang diadakan di Masjid Baiturrahman itu dihadiri oleh tokoh adat Aceh, kadisdikbudpar Aceh, dan puluhan undangan dengan pembacaan hikayat Aceh–Arab.

“Kegiatan ini diawali khataman (menamatkan) pembacaan Alquran 30 juz sejak pagi hari kemudian dilanjutkan acara ini yakni pembacaan hikayat Aceh–Arab oleh Muammar Al Farisi.

Sementara  sejarah hubungan Aceh – Arab akan disampaikan oleh Ustazd Badhawi Razi, Lc. Serta testimoni warga Aceh yang pernah tinggal di Arab. Dan terakhir acara akan ditutup dengan tausiah sejarah oleh tokoh Tgk. H. A. Rahman Kaoy,” kata Irham.

Baca Juga: BRIN bersama MAB-UNESCO Indonesia Finalisasi Tinjauan Berkala Tujuh Cagar Biosfer

Irhamullah menambahkan, Aceh memiliki kesan khusus di tanah Arab di mana salah seorang ulama asal Arab yang menuntut ilmu ke Aceh yang bernama Habib Bugak mewakafkan tanahnya di sekitar Makkah Al Mukarramah untuk masyarakat Aceh yang lalu didirikanlah Baitul Asyi sehingga warga Aceh bisa menginap gratis bahkan khusus warga Aceh yang naik haji mendapatkan uang saat pulang ke tanah air, kata Irhamullah.

Sebelumnya GATA telah sukses melaksanakan Peringatan Hubungan Kesultanan Aceh Darussalam dan Turki Utsmani tahun 2016 silam.(L/P3/RS1)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA) 

Baca Juga: Datangkan Instruktur Perancis, Ukhuwah Al-Fatah Rescue Gelar Pelatihan Urban SAR

GATA-300x150.png" alt="" width="300" height="150" /> (Foto: GATA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
MINA Preneur
MINA Preneur
MINA Health
MINA Health