Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kerusuhan New Delhi: 170 Laporan Pembakaran

Rudi Hendrik - Kamis, 27 Februari 2020 - 14:16 WIB

Kamis, 27 Februari 2020 - 14:16 WIB

9 Views

New Delhi, MINA – Kepala Departemen Pemadam Kebakaran New Delhi mengatakan, mereka telah menerima 170 laporan pembakaran di timur laut Ibu Kota selama Selasa dan Rabu (26/2).

Kerusuhan komunal pecah sejak Ahad (23/2) antara ribuan orang yang pro dan menentang Undang-Undang Amendemen Kewarganegaraan (CAA) yang disahkan oleh pemerintah nasionalis Hindu pimpinan Perdana Menteri Narendra Modi.

Pada Selasa malam (25/2), massa Hindu menyerang jamaah Muslim yang sedang shalat dan membakar masjid di Ashok Nagar, New Delhi. Rumah dan toko-toko warga Muslim dibakar masa Hindu yang mendukung CAA.

Hingga Kamis (27/2) sedikitnya 25 orang telah tewas dalam kerusuhan, seorang di antaranya adalah perwira polisi, menurut pejabat rumah sakit.

Baca Juga: Presiden Korea Selatan Selamat dari Pemakzulan

Seorang warga di Ashok Nagar bernama Asana Begum, mengaku bersembunyi bersama beberapa keluarga lain di rumah terdekat saat gerombolan massa menyerang daerah tempat ia tinggal.

Dia mengatakan bahwa polisi akhirnya membawa mereka ke tempat yang aman, tetapi ketika mereka kembali ke rumah, tidak ada yang tersisa.

“Saya terlalu takut untuk tinggal di sini sekarang. Apa yang bisa kami andalkan untuk tinggal di sini? Anak-anak perempuan saya akan menikah, kami telah mengumpulkan semua hal untuk mereka. Mereka (penyerang) tidak meninggalkan apa-apa, kami telah mengumpulkan seluruh mahar tetapi tidak ada yang tersisa,” kata Begum kepada CNN.

Berbicara kepada media pada Rabu, Jurubicara Kepolisian Delhi mengatakan bahwa 106 orang telah ditangkap sehubungan dengan insiden penyerangan dan pembakaran di timur laut Delhi.

Baca Juga: Jumat Pagi Sinagog Yahudi di Meulbourne Terbakar

“Pelaku kejahatan diidentifikasi. Kami memiliki rekaman CCTV dan bukti kuat,” kata jurubicara itu.

Wakil komisaris polisi untuk distrik itu mengatakan, polisi berpatroli di timur laut Delhi pada Rabu untuk meyakinkan penduduk setempat bahwa situasinya sudah terkendali. Ia menambahkan bahwa tidak ada lagi laporan pembakaran. (T/RI-1/RS2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Taliban Larang Pendidikan Medis Bagi Perempuan, Dunia Mengecam

Rekomendasi untuk Anda

Asia
Internasional
Asia
Asia
Feature