Kesejahteraan Pustakawan Perlu Diperhatikan

Jakarta, MINA – Profesi memegang peranan penting bagi , mulai dari tingkat desa, kabupaten, provinsi, maupun tingkat nasional.

Wakil Ketua DPR RI Hetifah Sjaifudian dalam keterangan tertulis yang diterima MINA, Senin (11/3), mendorong agar kesejahteraan para pustakawan mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah.

“Kami mendorong adanya pengembangan fungsi perpustakaan. Kami juga mendorong agar pemerintah daerah memiliki keberpihakan dalam hal pengalokasian anggarannya guna memajukan perpustakaan,” katanya.

Ia menyampaikan, fungsi perpustakaan saat ini bukan hanya sebagai tempat menyimpan bahan pustaka buku dan tempat orang yang gemar membaca saja, tetapi perpustakaan telah berkembang menjadi sebuah tempat bagi orang-orang yang ingin mencari ide untuk mewujudkan harapannya.

“Ini menjadi tugas bersama. Seperti kita ketahui bersama, tingkat literasi sekarang ini baru mencapai 41 persen dari jumlah penduduk. Belum lagi masalah kunjungan orang ke perpustakaan yang masih kurang dari 2 persen per hari dari jumlah penduduk Indonesia,” ujarnya.

Ia menambahkan, tujuan kedatangan Komisi X DPR ke Demak adalah untuk mendapatkan informasi terkini mengenai implementasi Undang-Undang (UU) Perpustakaan, sekaligus mensosialisasikan UU Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (SSKCKR).

“Di samping itu, kami juga ingin tahu bagaimana implementasi program deposit bahan pustaka dan masalah anggaran perpustakaan,” katanya. (T/R06/R01)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.